Pemkot dan Pertamina Launching Kartu Pelanggan Gas Elpiji 3 Kg

BENGKULU, bengkuluekspress.com - Rencana Pemkot dalam menyediakan kartu pelanggan elpiji 3 kilogram bagi masyarakat akhirnya terealisasi. Launching dilakukan di pangkalan gas milik Ketua Komisi III DPRD Kota Bengkulu, Baidari Citra Dewi di Perumdam, Kelurahan Kandang Mas, Selasa (29/12) dengan dihadiri Wakil Walikota Dedy Wahyudi, Sales Area Manager (SAM) Lampung Bengkulu, Donny Brilianto, serta anggota Komisi III selaku mitra kerja. Dedy mengatakan diharapkan dengan adanya kartu pelanggan ini, gas subsidi benar-benar bisa didistribusikan tepat sasaran. Seluruh pelanggan akan di data dan digolongkan dari kategori, tidak mampu hingga masyarakat berperekonomian menengah. \"Hari ini kita launching kartu pelanggan. Jadi mekanismenya seluruh pelanggan didata dan kita klasifikasikan berikut pengecernya. Dari data ini nanti kita dapat memperkirakan berapa data real nya kuota gas yang kita butuhkan di Kota Bengkulu ini. Dari kartu pelanggan ini kita berkeyakinan akan bisa mengatasi kelangkaan gas bersubsidi 3 kg,\" jelas Dedy. Sementara itu, Sales Area Manager (SAM) Lampung Bengkulu, Donny Brilianto, menjelaskan dari sisi Pertamina sangat menyambut baik strategi kartu pelanggan bagi masyarakat. Dengan adanya kartu pelanggan ini diharapkan pendistribusian gas bersubsidi bisa lebih baik dan tertata dengan baik. \"Nanti ada karti warna hijau untuk rumah tangga, kuning untuk UMKM, dan yang merah untuk pengecer. Nanti pangkalan bisa menginventarisir klasifikasinya agar tidak lagi terjadi kelangkaan,\" kata Doni. Ia menambahkan, setelah dilaunching ini berjarak 1 bulan kedepan pihaknya akan merealisasikan kartu pelanggan di 4 pangkalan sebelum di terapkan di seluruh pangkalan di Kota Bengkulu. Setelah dievaluasi, program ini akan dimasifkan untuk digunakan di seluruh pangkalan di Kota Bengkulu. Ketua Komisi III DPRD Kota Bengkulu Baidari Citra Dewi mengatakan sangat bangga dengan dilaunching nya kartu pelanggan yang diharapkan dapat mengatasi masalah pendistribusian, penumpukan dan permainan harga gas bersubsidi. \"Kami sebagai mitra kerja menilai kelangkaan gas yang membuat resah masyarakat bisa diatasi dengan adanya kartu pelanggan. Dengan kartu pelanggan ini bisa menertibkan pendistribusian. Nah ada pelanggan pengecer adalah untuk mengantisipasi jika stok menumpuk di pangkalan, bisa diecer ke warung-warung,\" tutupnya. (Imn)