LEBONG, bengkuluekspress.com– Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lebong mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk selalu berhati-hati dengan kondisi cuaca ekstrim seminggu belakang ini. Sebab cuaca ekstrim berpotensi terjadi bencana alam seperti banjir, angin puting beliung, pohon tumbang, tanah longsor dan lainnya. Kepala Badan penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebong, Fakhrurrozi SSos MSi mengatakan, masyarakat diharapkan untuk meningkatkan kewaspadaan dengan kondisi cuaca saat ini. “Karena kita tidak tahu musibah bisa saja terjadi kapanpun,” sampainya , Sabtu (12/12).
Menurutnya, dari laporan petugas di lapangan, arus aliran air sungai meningkat akibat tingginya curah hujan. Hanya saja hingga saat ini belum naik ke pemukiman warga. “Tetapi kita harus tetap waspada bersama-sama,” ucapnya.
Sementara itu, sambungnya, akibat kencangnya tiupan angin, memang ada beberapa pohon yang tumbang. Akan tetapi tidak ada yang mengakibatkan korban jiwa atau materil. Untuk itulah, kepada masyarakat Lebong bagi yang memiliki pohon yang tinggi dan dapat mengancam nyawa, agar sebaiknya di pangkas ataupun ditebang. “Ini untuk memberikan keamanan dan keselamatan kita bersama,” ujarnya.
Ia juga mengharapkan, bagi masyarakat yang sedang melakukan perjalanaan untuk berhenti sejenak karena hujan, agar tidak berlindung di bawah pohon. Karena dikhawatirkan akan tumbang karena ditiup angin. “Carilah tempat perlindungan yang aman dan jangan berlindung di bawah pohon,” imbaunya.(614)