TAIS, bengkuluekspress.com - Hingga penghujung tahun ini, masih ada 61 desa yang belum mengajukan permohonan penyaluran Anggaran Dana Desa (ADD). Padahal, sebentar lagi sudah akan tutup buku. Kepala BPKD Seluma Marah Halim SP MP M. Si M. Ak melalui Bendahara Novri Juliansyah SE mengatakan, jika usulan disampaikan tentunya akan langsung diproses oleh BPKD Seluma.
\"Hingga kemarin, masih ada 61 desa lagi yang belum mengajukan permohonan pencairan ADD,\" kata Novri kepada wartawan, kemarin. Menurutnya, dari total 61 desa tersebut, masing-masing besaran ADD nya sebesar Rp 54 juta dengan total Rp3,3 miliar. ADD ini untuk pembayaran gaji dan Alat Tulis Kantor (ATK) masing-masing desa. \"ADD ini untuk gaji dan ATK saja, kalau untuk fisik itu di DD,\" tandasnya.
Sementara itu, untuk gaji Kades dan perangkat desa ini ditransfer langsung ke rekening masing-masing. Sehingga, mereka wajib memiliki rekening masing-masing. BPKD bekerjasama dengan Bank Bengkulu untuk pencairan gaji Kades dan perangkat di 182 desa di Kabupaten Seluma.
\"Gaji ini ditransfer langsung ke rekening masing-masing mereka,\" tandasnya.
Kemudian, untuk dua desa yang ada dualisme perangkat kata dia, hal ini memang belum dicairkan sebelum adanya kepastian Kades membayarkan gaji ke perangkat desa lama yang diakui secara hukum. Sehingga, jika memang tetap mengajukan pencairan untuk perangkat desa baru, maka tetap tidak akan dicairkan. (333)