BENGKULU, bengkuluekspress.com - Anggota Kelompok Panitia Pemungutan Suara (KPPS) di Bengkulu pada pilkada 9 Desember mendatang yang reaktif Covd-19 bakal mengikuti uji swab dan terancam diganti jika positif Covid-19. Hal itu dikatakan Komisioner Provinsi Bengkulu Darlinsyah, Selasa (1/12). \"Saat ini KPPS sedang menjalani rapid test hingga 4 Desember mendatang. Jika ada yang reaktif akan mengikuti uji swab,\" kata Darlinsyah. Darlinsyah mengatakan, namun ketika mendapati anggota KPPS yang positif Covid-19 maka akan diganti. Di kota Bengkulu sendiri sebanyak 7.119 KPPS mengikuti rapid test yang dilakukan sejak beberapa hari terakhir. Dari 5.790 KPPS yang telah melakukan rapid test didapati 129 diantaranya mendapatkan hasil reaktif \"Jadi yang reaktif tidak langsung kita ganti, tetapi kita urusi dan kita lakukan uji swab. Jika dari uji swab didapati positif maka kita lakukan tindakan pergantian,\" ungkapnya. Ia menambahkan, hingga saat ini belum diketahui total pasti jumlah KPPS yang didapati reaktif dari hasil rapid test se-provinsi Bengkulu. (HBN)
Kategori :