Karena itu, Pemkab Lebong pun diminta menyiagakan alat berat untuk dapat segera melakukan penanganan dan evakuasi jika longsor terjadi.
Disampaikan Kepala Desa (Kades) Talang Ratu, Rimbo Pegadang, Zamhari wilayahnya menjadi titik rawan longsor setiap musim hujan. Ia pun meminta Dinas Pekerjaan Umum (PU) Lebong menyiagakan kendaraan alat berat agar evakuasi pun dapat segera dilakukan ketika longsor terjadi. \"Bencana tanah longsor ini tidak hanya mengganggu lalu lintas. Tapi juga sering membahayakan warga sekitar,\" ungkapnya.
Selain itu, ia juga berharap Pemprov Bengkulu segera mengambil langkah antisipasi untuk menghindari jatuhnya korban pada bencana longsor yang kerap terjadi. Seperti dengan melakukan pembangunan pelapis tebing atau hal lainnya yang diangap perlu.
\"Jika memang memungkinkan, harapan kita di sini terdapat posko tanggap penanggulangan bencana. Longsor ini hampir setiap musim penghujan selalu terjadi. Namun hingga saat ini belum tampak adanya upaya untuk mengantisipasi hal tersebut,\" pungkas Zamhari.(777)