BINTUHAN, bengkuluekspress.com - Guna membantu para Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Kabupaten Kaur, tahun ini sejak beberapa pekan lalu Dinas Koperasi Perindustrian Perdagangan dan UKM Kaur mengajukan program stimulus pemulihan ekonomi dampak Covid-19 yang diluncurkan Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM).
“Ya ada 2.230 Usaha Mikro Kecil dan Menengah kita usulkan untuk mendapatkan kucuran bantuan,” kata Kepala Diskoperndag UKM Kaur, Agusman Efendi SE MM, Rabu (9/9).
Dikatakan Agus, pengusulan itu disampaikan Diskoperindag UKM Bengkulu yang sudah diserahkan beberapa waktu yang lalu. Dimana terbanyak diusulkan dari Kecamatan Kaur Selatan yang mencapai 500 UMKM, sementara paling sedikit dari Kecamatan Muara Sahung, hanya 150 UMKM. Data ini didapat pihaknya dari database yang ada pada Diskoperindag UKM Kaur.
“Sudah kita mengimpun data mulai dari nama usaha tempat usaha dan juga termasuk nomor rekening yang wajib ada Saldo minimal Rp 2 juta serta usaha mikro yang tak ada pinjaman atau kredit,” ujarnya.
Ditambahkannya, mengenai apakah UMKM itu nanti layak atau tidak mendapatkan bantuan tentunya tergantung kebijakan dan juga kriteria yang sudah ditetapkan kementerian. Nanti kucuran dana UMKM sendiri akan masuk kerekening penerima bahkan saat ini sebagaian mengaku sudah ada mendapat SMS notifikasi terkait penyaluran bantuan itu.
“Nah kalau skema penyalurannya besarannya tentu bukan ita yang menentukan nanti pihak kementerian yang mentransper kerekening penerima,” tandasnya. (irul)