SEGINIM, bengkuluekspress.com - Setelah sebelumnya warga Desa Durian, Seginim yang bergotong -royong mengganti lantai jembatan gantung di desa tersebut. Kali ini warga Desa Tanjung Menang Seginim. Mereka juga mengganti lantai jembatan gantung yang lapuk.
\"Alhamdulillah kami hari inj (kemarin red) bersama Wabup goyong royong mengganti lantai jembatan gantung di desa kami,\" kata Jaharman, warga setempat.Dikatakan Jaharman, lantai jembatan tersebut sudah lama lapuk, jika tidak diganti dikhawatirkan warga yang melintas dapat terjun ke sungai Ndelengau. Padahal jembatan tersebut akses utama warga ke tempat usaha pertanian mereka di seberang sungai Ndelengau. Tidak hanya itu,jembatan itu juga sebagai jembatan penghubung ke kecamatan Pino yakni tepatnya ke Desa Mandi Angin, Pino. \"Dengan kondisi lantai yang lapuk, warga terpaksa jalan kaki ke tempat usaha pertanian,\" ujarnya. Wakil Bupati BS, H Rifai Tajuddin SSos memberikan apresiasi kepada warga yang terus menumbuhkan semangat goyong royong. Sehingga dengan bergotong royong, pekerjaan yang sulit dapat menjadi lebih ringan. Dirinya juga mengimbau warga desa lain untuk juga membudayakan gotong royong dalam mengatasi permasalahan di desa. \"Saya acung jempol pada warga yang ikut bergoyong royong memperbaiki lantai jembatan ini, mari terus kita lestarikan semangat gotong royong ini,\" ujar Wabup yang ikut menghadiri kegiatan gotong royong kemarin, Senin (24/8). (asri)