BENGKULU, bengkuluekspress.com - Gubernur Bengkulu Dr. H. Rohidin Mersyah menawarkan kerjasama praktek keterampilan bagi pasien yang menjalani rehabilitasi di pusat rehabilitasi Badan Narkotika Nasional Provinsi Bengkulu dengan memanfaatkan fasilitas yang dimiliki Pemprov Bengkulu. Hal itu disampaikan Rohidin saat peresmian Gedung Rehabilitas Narkotika BNN Provinsi Bengkulu di Kelurahan Padang Serai Kota Bengkulu, Rabu (12/8).
\"BNNP bisa bekerjasama dan memanfaatkan fasilitas yang dimiliki dinas-dinas di lingkup Pemerintah Provinsi Bengkulu untuk memberikan praktek keterampilan pagi pasien yang sedang menjalani rehabilitasi,\" kata Rohidin.
Seperti halnya, lanjut Rohidin, BNNP bisa memanfaatkan fasilitas di Dinas Kelautan dan Perikanan dalam hal praktek budidaya ikan, Dinas Pertanian untuk praktek berkebun, dan Dinas Peternakan untuk praktek beternak. Karena, jika untuk membuat lahan baru atau kebun baru membutuhkan kebijakan anggaran yang tidak ringan.
\"Saya kira pola begitu bisa diambil andai belum ada lahan dan sarana prasarana pendukung yang memadai, agar yang menjalani program rehab ini bisa mengikuti kegiatan yang produktif,\" ungkap Rohidin.
Sementara itu, Kepala BNNP Bengkulu Toga H Panjaitan menjelaskan, dalam proses rehabilitasi pihak BNNP, tidak hanya fokus dengan terapi pengobatan untuk pasien. Tetapi, pihaknya juga berharap korban penyalahgunaan narkotika ini mendapatkan ilmu dan keterampilan sebagai bekal menjalani hidup yang lebih baik setelah menjalani masa rehabilitasi. (HBN/ADV)