Petugas Upacara HUT RI 3 Orang

Rabu 08-07-2020,11:29 WIB
Reporter : Sephia zn
Editor : Sephia zn

LEBONG, Bengkuluekspress.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lebong tetap akan menggelar upacara bendera dalam memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) ke-75 tahun 2020.

Namun peserta upacara dibatasi beberapa orang saja dan pasukan pengibar bendera hanya 3 orang dari total 38 orang yang biasanya dilibatkan.

Hal tersebut sesuai dengan surat menteri Sekretaris Negara Republik Indonesia, Pratikno nomor B-392/M.Sesneg/Set/TU.00.04/07/2020 perihal pedoman peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-75 Kemerdekaan RI tahun 2020 di masa wabah covid-19.

Sekertaris Daerah (Sekda) Lebong, H Mustarani Abidin SH MSi mengatakan, sesuai dengan petunjuk dari surat edaran Menteri Sekretaris Negara RI, untuk pelaksanaan HUT RI ke-75 dengan mengikuti dan melaksanakan upacara seminimalis mungkin.

“Pagi hari kita menggelar upacara dan selanjutnya secara virtual akan mengikuti upacara secara nasional,” jelasnya, kemarin (07/07).

Untuk pelaksanaan upacara bendera nantinya yang akan hadir hanya unsur pimpinan, mulai dari Bupati, Ketua Dewan Perwakilan rakyat Daerah (DPRD), Kapolres, Dandim, Kajari serta unsur pimpinan lainnya dan untuk peserta dari masing-masing OPD akan diminta kepala dinas dan kepala bidang (Kabid).

Sementara untuk pengibar bendera hanya 3 orang mulai dari pembawa baki, penggerek I dan II yang mana nantinya akan digunakan petugas di tahun 2019 yang lalu.

“Untuk pembacaan detik-detik proklamasi nantinya juga akan dibacakan ketua DPRD, namun tanpa adanya bunyi serine,” ucapnya

Barulah nantinya setelah upacara bendera yang digelar Lebong pada pagi harinya, unsur pimpinan akan mengikuti upacara secara nasional di ruang Lebong Command Venter (LCC) secara virtual sesuai dengan surat edaran yang telah disampaikan.

“Kita laksanakan pagi hari dan kemudian kita mengikuti untuk upacara nasional,” tuturnya

Sementara itu, Ketua Purna Paskibraka Indonesia (PPI) Kabupaten Lebong, Doni Adriansyah AMd mengatakan, dalam pelaksanaan upaca bendera nantinya akan disiapkan masing-masing 3 orang untuk pengibar dan penurun bendera serta 2 orang cadangan.

“Nanti akan kita siapkan sesuai dengan permintaan yang disampaikan kepada kita,” ucapnya

Sementara itu, menyikapi tidak dipakainya anggota Paskibra yang telah dinyatakan lulus seleksi di tahun 2020 ini, Doni menyampaikan, bahwa untuk nama-namanya memang belum diumumkan namun pihaknya akan menyampaikan kepada masing-masing sekolah bahwa untuk petugas di tahun 2020 ini ditiadakan.

“Namun bagi peserta yang sebelumnya lulus dan sebelumnya masih duduk di kelas X, maka bisa ikut di tahun 2020 mendatang,” tutupnya. (614)

Tags :
Kategori :

Terkait