Kepahiang, Bengkuluekspress.com – Pandemi virus Covid-19 yang saat ini sudah menyebar ke seluruh penjuru dunia, mau tidak mau memaksa setiap orang untuk lebih peduli terhadap faktor kesehatan dan kebersihan baik dirinya sendiri, keluarga maupun orang-orang di sekitarnya. BPJS Kesehatan sebagai Badan Hukum Publik yang diamanatkan oleh pemerintah untuk menyelenggarakan Program Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) turut serta membantu pencegahan penyebaran virus Covid-19 melalui physical distancing yakni dengan membatasi jumlah kunjungan peserta yang datang ke kantor BPJS Kesehatan.
“Kita sediakan banyak opsi untuk pelayanan informasi bagi peserta kita. Diantaranya bisa menghubungi Care Center 1500 400 atau yang paling mudah bisa mengakses melalui aplikasi Mobile JKN yang bisa diunduh melalui smartphone masing-masing. Juga sekarang BPJS Kesehatan berinovasi dengan memberikan informasi melalui aplikasi pesan yang disebut dengan CHIKA (Chat Assistant JKN) dan VIKA (Voice Interactive JKN) yang bisa diakes melalui aplikasi Whatsapp dan aplikasi Telegram.” ujar Kepala Bidang Kepesertaan dan Pelayanan Peserta BPJS Kesehatan Cabang Curup Wely Trisna Aprinanda (29/5).
Wely juga mengungkapkan kemudahan dalam penggunaan aplikasi Mobile JKN-KIS.
“Selain penggunaannya yang relatif mudah, fitur yang disediakan juga banyak sekali. Diantaranya pendaftaran untuk peserta baru, pengecekan tagihan iuran serta pembayaran. Untuk pelayanan kesehatan banyak sekali fiturnya, diantaranya kita bisa mengambil antrean elektronik sebelum pergi ke FKTP yang kita pilih, ketersediaan tempat tidur di fasilitas kesehatan, skrining riwayat kesehatan, jadwal tindakan operasi serta penggantian FKTP yang bisa dilakukan tiga bulan sekali. Untuk yang terbaru aplikasi kita menyediakan menu Skrining Mandiri Covid-19 dan juga Konsultasi Dokter. Semuanya ini disediakan BPJS Kesehatan untuk memberikan kemudahan kepada peserta JKN,” ujarnya.
Sumirah (55) merupakan salah seorang peserta JKN-KIS yang mengakui kemudahan dalam penggunaan aplikasi Mobile JKN.
“Aplikasinya masuk kategori paket komplit. Hampir semua informasi yang kita butuhkan ada di aplikasi Mobile JKN. Terutama yang paling membantu adalah kartu elektroniknya ya. Jadi nggak perlu bawa-bawa kartu manual lagi, sudah disediakan dalam bentuk elektronik yang tidak mungkin bisa ketinggalan kalau mau digunakan,” ujarnya.
Sumirah juga mengutarakan akan terobosan baru yang disediakan BPJS Kesehatan bagi peserta JKN-KIS.
“Sudah ada juga fitur Skrining Mandiri Covid-19 di aplikasi Mobile JKN, jadi bisa kita gunakan untuk deteksi awal dahulu. Kebetulan di Kabupaten Kepahiang sudah ada beberapa kasus pasien yang positif terinfeksi virus corona ini, menu ini sungguh membantu. Nanti setelah tes sederhana, kita diarahkan untuk langkah selanjutnya. Lalu yang lebih bagus lagi ada fitur Konsultasi Dokter. Kita bisa langsung konsultasi hanya dengan aplikasi ini dari rumah tanpa was-was harus ke FKTP.” ujarnya. (RW/ds/Ril)