BENGKULU, bengkuluekspress.com - Kasus ledakan bom di depan rumah orang tua Kades Padang Serunaian, Kecamatan Semidang Alas, Kabupaten Seluma masih didalami penyidik Polda Bengkulu. Polda Bengkulu belum menetapkan tersangka atau perakit bom berdaya ledak rendah tersebut. Saat ini penyidik masih mendalami keterangan sejumlah saksi yang sudah diperiksa. Hasil penelitian dilakukan tim gabungan Polda Bengkulu, Labfor Polda Sumsel dan tim dari Mabes Polri terhadap sejumlah sampel ledakan yang diambil dari TKP belum keluar hasilnya. Sehingga belum bisa terjawab jenis dan bahan apa saja yang digunakan pada bom tersebut, begitu juga dengan motif pelaku meletakkan bom di depan rumah Kades.
\"Kita masih fokus melakukan penyelidikan, jika sudah ada pelakunya pasti saya umumkan,\" jelas Kapolda Bengkulu, Irjen Pol Drs Supratman.
Sembari menunggu hasil penelitian Labfor keluar, penyidik fokus mencari saksi tambahan yang mengetahui dengan ledakan bom tersebut. Penyidik masih mendalami keterangan saksi-saksi untuk segera mengungkap kasus ledakan bom tersebut.
Kasus ledakan bom yang terjadi didepan rumah Kepala Desa (Kades) Padang Serunaian, Kecamatan Semidang Alas, Kabupaten Seluma, Sabtu (11/1) lalu sekitar pukul 06.40 WIB. Bom rakitan tersebut diletakkan dalam tas di depan pintu, kemudian meledak setelah disentuh oleh orang tua Kades bernama Halidin alias Alex. Akibatnya Alex menderita luka dibagian kaki, paha dan mata.(167)