Kapolres BS AKBP Yohanes Hernowo SIK MH melalui Kasat Lantas Iptu Septa Firmansyah mengatakan, dengan adanya tanda bahaya itu, diharapkan pengendara atau pejalan kaki yang melintas lebih berhati-hati melintasi jalan raya tersebut. \"Harapan kami supaya warga bisa mengetahui lokasi yang rawan longsor di jalan lintas Manna - Tanjung Sakti tersebut,\" ujar Kasat Lantas.
Pemasangan tanda bahaya longsor itu terdapat di 4 titik di Desa Kayu Ajaran dan Desa Air Tenam. Pasalnya, jika musim hujan tiba, tebing di tepi jalan di dua desa itu sering longsor kemudian tanah longsoran itu menimbun badan jalan. ”Dengan pemasangan rambu tanda bahaya itu warga dapat lebih waspada agar tidak tadi korban longsor,” harap Iptu Septa.
Selain itu dia mengimbau kepada warga setempat ataupun pemakai jalan untuk menjaga rambu-rambu rawan longsor ini agar tidak dirusak. Karena rambu-rambu itu akan membantu warga agar selalu waspada.(369)