BENGKULU, bengkuluekspress.com – Seleksi calon Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Bengkulu telah diselesaikan oleh Panitia Seleksi (Pansel). Pansel akan menentukan tiga nama untuk diserahkan kepada Gubernur Bengkulu Dr H Rohidin Mersyah. Ketua Pansel Sekdaprov Bengkulu, Dr Yusharto mengatakan, setelah tiga besar itu diterima oleh gubernur, selanjutnya diserahkan ke Wakil Presiden (Wapres) sebagai tim akhir untuk ditentukan satu nama Sekdaprov Bengkulu.
“Sesuai jadwal, besok (hari ini,red) kita akan umumkan tiga besar calon Sekdaprov,” terang Yusharto kepada BE, kemarin (19/12).
Dikatakannya, tiga besar nama calon sekdaprov itu akan dipilih sesubjektif mungkin dari hasil seleksi. Baik hasil tes bersama assesor, maupun tes yang dilakukan langsung dilakukan Pansel. Termasuk latar belakang dan rekam jejak para calon juga diperhatikan. “Semua aspek dinilai. Dari kepribadian sampai kinerja selama ini,” ungkapnya.
Dari seleksi yang dilakukan, Pansel melihat konsistennya calon sekdaprov mulai dari pembuatan makalah hingga pemaparan melalui tes wawancara. Pansel melihat calon sekdprov memberikan gebrakan dalam percepatan reformasi birokrasi, pembangunan hingga pembinaan kemasyarakatan. “Demokrasi tetap berjalan, pengentasan kemiskinan bisa dipercepat. Karena angka kemiskinan di Provinsi Bengkulu masih berada di angka 15,9 persen. Sedangkan angka nasional 9,6 persen,” beber Yusharto.
Ia mengatakan, calon Sekdaprov juga harus mampu menggerakkan para ASN. Tentunya untuk bisa menerjemahkan visi dan misi gubernur dan mampu mensingronisasikan visi dan misi tingkat kabupaten/kota. “Ini memang yang harus dikuasai,” tuturnya.
Sementara itu, salah satu Calon Sekdaprov Bengkulu, Hamka Sabri mengatakan, dari tes wawancara memang banyak yang dipertanyakan. Semua peran Sekda dengan FKPD, pemerintah vertikal dan masyarakat. Begitupun peran Sekda dalam menggerakkan birokrasi. “Lima orang Pansel melakukan tes masing-masing kepada calon,” ujar Hamka.
Masuk ataupun tidak dalam tiga besar, menurut Hamka itu menjadi keputusan Pansel. Ketika dirinya nanti tidak masuk dalam tiga besar, maka akan tetap legowo. Karena 7 calon Sekdaprov memiliki kesempatan yang sama masuk tiga besar. “Harus legowo kalau tidak masuk. Yang terpenting bagaimana kita bersama membangun Bengkulu,” tutupnya. (151)