BINTUHAN, Bengkulu Ekspress - Warga Desa Kelurahan Bandar Kecamatan Kaur Selatan Kabupaten Kaur beberapa hari terakhir ini mengeluhkan pelayanan di kantor Lurah Bandar Bintuhan. Sebab, kantor ini sering kosong ditinggal para ASN yang tidak masuk kerja atau bolos pada saat jam kerja. Akibatnya warga yang membutuhkan pelayanan di kantor tersebut hanya bisa gigit jari.
“Saya sebagai ketua RT mengeluhkan pelayanan kantor lurah, karena beberapa hari lalu saya mau ngurus usulan honorer RT ke kantor lurah, sepi dan tidak ada orangnya,” kata Ketua RT 03 Bandar Bintuhan, Syafrudin kepada BE, kemarin (16/12).
Dikatakan Syafrudin yang juga merupakan Ketua Forum RT itu, kondisi kantor lurah dalam keadaan kosong melompong itu terjadi hampir setiap hari. Terutama saat jam istirahat siang. Seluruh ASN terkadang lupa datang lagi ke kantor dengan berbagai alasan yang mereka lontarkan. Padahal belum waktunya untuk pulang, karena masih jam kerja. Ia sangat kecewa dengan kinerja pihak kelurahan ketika dirinya datang ke kantor lurah untuk berurusan tak satupun ASN dijumpai, yang didapat hanya ruangan kosong tidak berpenghuni.
“Saya sebagai Ketua RT meminta bupati dan juga Sekda selaku jabatan tertinggi ASN untuk memberikan teguran, dan sekali-kali kantor lurah itu disidak. Karena hampir setiap hari kantor itu kosong padahal PNS-nya itu belasan orang,” harapnya.
Sementara itu, Lurah Bandar Bintuhan, Drs M Amin MM saat diminta dimintai konfirmasi lewat telepon kemarin (16/12), membantah keras jika kantor lurah itu sering kosong saat jam kerja. Menurutnya tudahan Ketua RT 03 terkait dengan sering kosongnya kantor lurah itu hanya mengada-ngada saja.
“Kita setiap hari masuk kerja setiap hari dan tidak pernah kantor kita kosong. Saya lebih tahu, sebab rumah saya itu di depan kantor lurah itu, jadi saya tahu. Kami hari ini (kemarin, red) menggelar Posyandu di kantor lurah, dan tuduhan itu hanya mengada-ada saja karena ia tidak senang,” tegasnya. (618)