Program Pemkot 2020
BENGKULU, bengkuluekspress.com - Program 1000 jalan mulus Pemkot akan dilanjutkan di tahun 2020 mendatang. Saat ini sebanyak 400 ruas jalan sudah masuk dalam daftar perencanaan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) kota untuk ditingkatkan menjadi hotmix.
\"Sekitar 400 ruas jalan yang akan kita perbaiki, ini masih dalam program 1000 jalan mulus, karena setiap tahun kita anggarkan terus,\" kata Plt Kepala Dinas PUPR Kota Bengkulu, Noprisman, kemarin (11/12).
Ia mengaku sebenarnya target 1000 jalan mulus sudah over load, karena jumlah ruas jalan yang sudah berhasil ditingkat beberapa tahun ini sudah menyentuh angka 2 ribu lebih. Namun, tak masih banyak wilayah sudut-sudut kota maupun daerah pemukiman yang belum tersentuh perbaikan jalan, karena selama ini pemkot mengerjakan sesuai skala prioritas terlebih dahulu.
Noprisman mengungkapkan ratusan titik jalan ini merupakan rangkuman dari usulan masyarakat, RT, lurah, camat, termasuk dari hasil menyerap aspirasi musrenbang, reses anggota dewan dan sebagainya. Dari jumlah tersebut telah ditentukan berdasarkan skala prioritas, yakni jalan yang sudah rusak cukup parah. \"Ini rancangan dari usulan seluruh masyarakat, insya Allah target ini bisa kita tuntaskan di tahun 2020 nanti,\" jelasnya.
Total anggaran untuk menyelesaikan 400 titik jalan tersebut sekitar Rp 250 miliar yang sudah dialokasikan di dalam APBD. \"Dana itu terbagi dari Dana Alokasi Khusus (DAK) Rp 27 miliar, sedangkan sisanya Dana Alokasi Khusus (DAU),\" ungkapnya.
Sementara itu, Ketua Komisi I DPRD kota, Teuku Zulkarnain SE menambahkan proyek pembangunan infrastruktur tahun depan cukup banyak dan lebih mengena terhadap kebutuhan masyarakat secara umum, karena selain jalan juga akan dilakukan pemasangan sebanyak 31 ribu titik Penerangan Jalan Umum (PJU). \"PJU ini tersebar di 67 kelurahan atau sekitar 1.500 RT, karena kita targetkan pemasangan lampu ini bisa merata,\" tambah Teuku.
Ia juga menjelaskan bahwa PJU yang dipasang nantinya sudah dipilih dengan standar kualitas yang baik dibandingkan dengan kualitas lampu yang terpasang selama ini. Sehingga, masyarakat yang berada di gang-gang RT tersebut merasa nyaman dengan penerangan yang lebih baik. \"Nanti dipasang lampu putih yang lebih terang dan jangkauannya lebih luas. Jadi pemasangannya nanti dibagi rata misal 20 titik lampu jalan per wilayah RT. Sehingga kemampuan penerangan juga akan lebih baik dimalam hari,\" kata Teuku. (805)