Sopir Nyaris Dihakimi Massa

KEPAHIANG, BE - Naas dialami SS (37) warga Kelurahan Kepahiang. Ia nyaris menjadi bulan-bulanan massa, akibat mobil m embawa angkutan desa (angdes) yang dikemudikannya menabrak seorang bocah SD yang menyeberang jalan. Peristiwaterjadi pukul 10.00 WIB kemarin (16/2) di Desa Kelobak, Kepahiang.

Informasi terhimpun, SS yang kendaraan angkutan umum jenis Suzuki Carry dengan nopol BD 9140 GK sarat penumpang melintas di Desa Kelobak. Tiba-tiba di ruas jalan yang agak menanjak, 3 orang pelajar SD yang salah satunya diketahui bernama Rince (7) warga Desa Pagar Gunung menyeberang jalan. Mobil tak dapat dikendalikan ketika hendak menghindari Rince dari tertabrak.

\"Sebenarnya kendaraan yang saya bawa ini melaju dengan lambat karena posisi jalan agak menanjak. Tetapi saat itu ada 3 anak SD langsung menyeberang sehingga laju kendaraan tidak dapat dikontrol sehingga anak itu tertabrak,” aku sopir SS di hadapan penyidik Sat Lantas Polres Kepahiang, kemarin (17/2).

Dikatakannya, dirinya pada waktu hendak menolong siswa SD yang tertabrak itu. Tapi kemduian, warga sekitar langsung berhamburan keluar rumah sembari membawa batu dan benda keras lainnya. Tak berhenti sampai disitu, massa tersebut, akunya, hendak menghakimi dirinya.

\"Waktu itu saya mau menolong, namun warga sekitar nampaknya sudah naik pitam. Sehingga saya pun langsung mengamankan diri ke Mapolres Kepahiang,\" katanya.

Kapolres Kepahiang AKBP Sudarno SSos MH melalui Kasat Lantas AKP Dedi Kusnadi SH membenarkan terjadinya peristiwa lakalantas tersebut. Menurutnya, begitu mendapat laporan dari warga, pihaknya langsung ke TKP. (505)