Turun Kelas BPJS Dipermudah

Kamis 14-11-2019,09:41 WIB
Reporter : Rajman Azhar
Editor : Rajman Azhar

BENGKULU, Bengkulu Ekspress - Kenaikan iuran BPJS Kesehatan sebesar 100 persen pada 2020 mendatang, membuat banyak masyarakat pindah kelas iuran peserta. Menanggapi hal tersebut, BPJS Kesehatan Cabang Bengkulu tidak mempermasalahkan peserta yang turun kelas. Bahkan, pihaknya mempermudah masyarakat yang ingin melakukan hal tersebut.

Kepala BPJS Kesehatan Cabang Bengkulu, Adian Fitria mengatakan, selain mendatangi kantor, masyarakat yang ingin pindah atau turun kelas layanan BPJS Kesehatan dapat dilakukan secara online. Peserta cukup menggunakan aplikasi Mobile JKN yangbisa diunduh melalui PlayStore atau AppStore.

\"Bagi masyarakat yang mau pindah atau turun kelas dari kelas I ke III cukup melakukannya dari Aplikasi Mobile JKN,\" kata Adian, kemarin (13/11).

Cara pindah kelas BPJS Kesehatan melalui aplikasi Mobile JKN tidak sulit, masyarakat cukup membuka aplikasi dan memilih menu pendaftaran penggunaan mobile, sementara bagi yang sudah mendaftar bisa pilih Login.

Setelah itu, silahkan masukan nomor kartu BPJS, nomor KTP/NIK, dan informasi lainnya. Selanjutnya masuk ke halaman beranda, pilih menu, sebelah kiri atas dan pilih ubah data peserta. \"Jadi untuk proses turun kelas itu tidak sulit, cukup instal Aplikasi Mobile JKN, tinggal pilih turun kelas selesai,\" tuturnya.

Ia menjelaskan, masyarakat yang turun kelas, pelayanan BPJS Kesehatan disesuaikan dengan besaran iuran. Jika pembayaran premi sesuai kelas I maka layanan yang diperoleh juga lebih baik dibanding kelas II. \"Ya tidak apa-apa. Kalau kelasnya tinggi kan jadi mahal, biaya kesehatannya juga lebih mahal.

Memang seharusnya kalau social insurance itu satu kelas. Jadi tidak masalah. Mau nanti jadi kelasnya sama, tidak masalah mau jadi kelas III semua, tidak apa-apa,\" jelasnya. Oleh karena itu, ia menambahkan, pembayaran iuran BPJS Kesehatan sebaiknya disesuaikan dengan kemampuan bayar. Sehingga diharapkan tidak memberatkan peserta dikemudian hari. \"Kalau menengah ke atas kan, kelas satu, pasti mampu bayar mereka,\" tutupnya.(999)

Tags :
Kategori :

Terkait