LEBONG, Bengkulu Ekspress – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Lebong melakukan penandatangan nota kesepahaman atau Memorandum of understanding (MoU) RSUPN Dr Cipto Mangunkusomo dalam hal pemeriksaan Skrining Hipotiroid Kongental. Penandatangan
MoU langsung dilaksanakan Kepala Dinkes Lebong, Rachman SKm MSi dengan Direktur Utama RSUPN Dr Cipto Mangunkusomo, dr Lies Dina Liastuti SP JP (K) MARS FIHA di Jakarta, kemarin (06/11). Kadinkes Kabupaten Lebong Rachman, SKM MSi mengatakan, bahwa penandatanganan MoU dengan pihak RSUPN Dr Cipto Mangunkusomo untuk pemeriksaan Skrining Hipotiroid Kongental, karena sudah berjalan selama 3 tahun terakhir (2017-2019).
“Penandatanganan hari ini (kemarin) merupakan penandaangan kerjasama yang ke-3 kalinya,” jelasnya, kemarin (06/11).
Dalam kerjasama ini, sambungnya, nantinya setiap ada kelahiran bayi yang ada di Kabupaten Lebong akan diambil darahnya untuk dikirim ke RSUPN Dr Cipto Mangunkusomo. Dimana nantinya pemeriksaan darah bayi dilakukan apakah ada gejala Hipotiroid Kongental, atau tidak. “Yaitu gangguan fungsi kelenjar tiroid yang mempengaruhi bayi sejak lahir,” ujarnya.
Menurutnya, Hipotiroid Kongental dapat mempengaruhi produksi hormone tiroksin pada bayi dan sangat dibutuhkan untuk pertumbuhan perkembangan otak dan metabolisme tubuh. “Itu yang ingin kita antisipasi, jika ada gejalanya maka kita bisa langsung melakukan penanganan,” ucapnya.
Beruntung selama mengirimkan sampel darah untuk dilakukan pemeriksaan terhadap darah bayi yang baru lahir, di Kabupaten Lebong tidak ada hipotoroid kongental atau bisa dikatakan semuanya normal. “Kita berharap setiap pemeriksaan, hasilnya bisa baik-baik saja,” tutupnya.(614)