4 Pejabat Dimutasi
BENGKULU, Bengkulu Ekspress- Rumah Sakit Harapan dan Doa (RSHD) Kota Bengkulu kembali digemparkan dengan pengunduran diri drg Azizah Arifati dari jabatan Direktur utama. Diketahui drg Azizah ini baru menjabat sekitar 4 bulan, dan pengunduran diri ini merupakan kedua kalinya setelah sebelumnya dijabat oleh dr Lista Cerlyviera beberapa waktu lalu.
Merespon hal itu Walikota Helmi Hasan melakukan pergantian dengan mengangkat dr Meidi Fazirin yang saat ini sebagai Kasi Pelayanan Medis dan Perawatan menjadi Pelaksana Tugas (Plt) Direktur RSHD yang baru, hal ini dibuktikan dengan diterbitkannya Surat Perintah Tugas (SPT) tertanggal 22 Oktober lalu.
Saat dikonfirmasi ke Asisten III Setda kota, M Husni MSi tidak bisa menjawab dengan lancar terkait pergantian Direktur RSHD tersebut, karena baru ingin dikonfirmasikan kepada Sekretaris daerah. \"Saya bicarakan dulu dengan pejabat berwenang yakni sekda,\" kata Husni, kemarin (23/10).
Sementara itu, Plt Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) kota, Ali Martono juga tidak bisa memberikan kejelasan namun ia memastikan bahwa jabatan Direktur RSHD tidak dibiarkan kosong karena sudah diterbitkan SPT pengangkatan pejabat PLT dari Walikota. \"Nanti ada proses serah terima jabatan antara pejabat yang lama dan yang baru,\" singkat Ali.
Kepala Dinas Kominfo Kota Bengkulu, Medy Pebriansyah SSTP MSi mengungkapkan bahwa pengunduran diri drg Azizah tersebut atasnya keinginannya sendiri karena ingin lebih berkonsentrasi dalam menjalan fungsinya sebagai salah satu dokter spesialis, sehingga meminta Walikota untuk mencari pengganti yang dianggap lebih mampu. \"Beberapa waktu lalu drg Azizah menyampaikan semacam pengunduran diri kepada Bapak Walikota terkait tugas-tugas sebagai direktur RSHD. Maka dari itu demi kelancaran RSHD sudah menunjuk dr Meidi Fazirin sebagai pejabat Pelaksana tugas direktur RSHD Kota Bengkulu,\" ungkap Medy. Sementara itu terkait persoalan ini drg Azizah belum bisa dikonfirmasi.
Pemkot Lantik 4 Pejabat RSHD
Pemerintah Kota Bengkulu melakukan pelantikan terhadap 4 pejabat eselon IV Rumah Sakit Harapan dan Doa (RSHD), kemarin (23/10). Pelantikan ini yang sebagai penyegaran saja karena beberapa diantaranya sudah lama nonjob.\" Khusus pada penyegaran dan pengembangan wawasan dari pejabat itu sendiri yang diharapkan nanti mendongkrak percepatan pelaksanaan tugas di rumah sakit HD,\" kata Asisten III Setda kota, Drs M Husni MSi usai melantik.
Dalam arahan Husni menekankan agar bekerja secara profesional ditempatnya masing-masing, dan khusus yang bekerja di RSHD maka diminta untuk meningkatkan kualitas pelayanan, jangan sampai timbul laporan/keluhan dari pasien terhadap pelayanan yang buruk. Sebab, Pemerintah Kota Bengkulu dalam hal ini terus berupaya menjadikan RSHD menjadi Rumah sakit terbaik se-Provinsi Bengkulu, maka dari itu perlu didukung dengan profesionalitas kerja dari para pegawai. \" Tidak ada pelayanan yang terhalang siapapun orangnya layani dengan baik, tidak ada istilah dokter belum datang, atau perawat tidak ada itu jangan sampai terjadi,\" jelasnya. (805)