BENGKULU, bengkuluekspress.com - Pemerintah Kota Bengkulu, Rabu siang (23/10/19), melakukan mutasi terhadap 4 orang pejabat Eselon IV di lingkungan Rumah Sakit Harapan dan Doa (RSHD) Kota Bengkulu. Mutasi ini dipimpin oleh Asisten 3 Setda Kota Bengkulu, M. Husni.
Keempat orang yang dilantik tersebut ialah, Melly Susanti, yang sebelumnya menjabat Kepala Sub Bagian Kepegawaian RSHD Kota Bengkulu, menjadi Kepala Sub Bagian Tata Usaha pada UPTD Puskesmas Penurunan. Sementara jabatan lamanya diduduki Rozi Jaya, yang sebelumnya menjabat Pelaksana pada RSHD Kota Bengkulu.
Ruston Keme Adedo yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Sub Bagian Keuangan dan Perencanaan di RSHD Kota Bengkulu menjadi Kepala Sub Bagian Verifikasi dan Pelaporan pada bagian Administrasi Keuangan Sekretariat DPRD Kota Bengkulu. Sementara jabatan lamanya, diduduki Eko Saputra yang sebelumnya sebagai Pelaksana pada RSHD Kota Bengkulu.
\"Kita berharap para pejabat yang baru saja dilantik dapat menyesuaikan diri dan bekerjasama di tempat kerjanya yang baru. Mampu berinovasi, berintegrasi dan bertanggungjawab. Terutama untuk pejabat yang ditugaskan di RSHD Kota Bengkulu, secara khusus kita berharap mereka dapat bekerja cepat, tepat, akurat dan tuntas, karena kan tugas mereka ini berurusan dengan nyawa manusia,\" jelas M. Husni.
Mutasi yang dilakukan terhadap pegawai di lingkungan RSHD Kota Bengkulu siang itu, tidak menyertakan pengganti untuk jabatan Direktur RSHD Kota Bengkulu. Walaupun dari surat perintah pelaksana tugas yang beredar per tanggal 22 Oktober 2019 dengan ditandatangani Walikota Bengkulu Helmi Hasan, sudah menunjuk dr. Meidi Faizirin sebagai pelaksana tugas direktur RSHD kota Bengkulu di samping tugasnya sebagai Kepala Seksi Pelayanan Medis dan Perawatan RSHD Kota Bengkulu. Menanggapi hal itu, M. Husni enggan memberikan komentar, dan menyebutkan yang berwenang untuk menjawabnya ialah Walikota, Wakil Walikota atau Sekda selaku Kepala Baperjakat.(ibe)