Bengkulu, BE - Jika tidak ada halang melintang, pendaftaran calon pegawai negeri sipil (CPNS) 2019 akan dimulai pada bulan November ini. Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Bengkulu Diah Irianti mengatakan, untuk usulan CPNS Pemprov tak sampai dari 100 formasi.
Usulan yang diberikan itu benar-benar mendesak dan tenaganya sangat dibutuhkan. Pemprov juga sudah menyiapkan anggaran untuk pelaksanaan tes CPNS dan tes tenaga P3K tahun ini dalam APBD Perubahan karena peluang pemprov untuk menggelar tes CPNS itu ada.
\"Bila tahun ini belum jadi digelar maka anggaran pelaksanaan yang tidak sampai dari Rp 500 juta dapat menjadi silpa,\" paparnya.
Usulan formasi tambahan tenaga pegawai ini meliputi 70 persen untuk tenaga P3K, dan 30 persen CPNS, sesuai dengan pembagian kuota dari pusat. Tenaga guru diusulkan seluruhnya melalui rekruitmen tenaga P3K. Untuk tenaga guru diantaranya ada guru penjas, seni, agama, matematika, dan TIK. Sedangkan tenaga dokter spesialis, seperti spesialis jantung, kardiovaskular, anak, kulit dan kelamin, mata, dan paru. Lalu tenaga teknis, diantaranya teknologi informasi, planologi, teknik informatika, teknik jaringan komputer.
“Untuk penambahan tenaga dokter spesialis dan tenaga teknis ada yang kita usulkan melalui rekruitmen CPNS dan juga P3K,” terang Diah.
Bila usulan disetujui, maka seperti tahun lalu lokasi tes CPNS Pemprov akan dilaksanakan di kantor UPT BKN Bengkulu. Tes masih menggunakan sistem Computer Assisted Test (CAT), yaitu tes SKD dan SKB. Dengan komposisi perbandingan nilai untuk kelulusan jika tidak ada perubahan 40 persen nilai Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) dan 60 persen Seleksi Kompetensi Bidang (SKB).
“Tesnya masih sama dengan tahun lalu. Kita masih tunggu formasi itu benar-benar dikeluarkan dari KemenPAN-RB,\" tutup Diah.(151)