KEPAHIANG, Bengkulu Ekspress – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepahiang melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menargetkan tahun 2020, Masjid Agung sudah siap digunakan. Saat ini pembangunan masjid Agung tahap III dengan anggaran senilai Rp 9.795.407.000 sudah mulai dikerjakan sejak awal September lalu dengan target pembangunan tahun ini menyelesaikan lantai 2 dan 3 pembangunan kubah, menara, interior, instalasi air dan listrik.
Menurut Plt Kadis PUPR Kepahiang, Rudi A Sihaloho ST, pekerjaan tahap III ini dipastikan tahun 2020 mendatang masjid agung sudah dapat dipergunakan, meski pun belum sepenuhnya selesai, tetapi sudah bisa digunakan. “Dengan anggaran Rp 9,7 miliar tahun ini dipergunakan untuk pembangunan lantai 2 dan 3, kubah, instalasi air dan listrik, pembangunan menara, mudah-muahan dalam tahun ini tuntas,” ungkapnya.
Sambungnya, waktu pengerjaan selama 120 hari kalender dipastikan mega proyek pekerjaan pembangunan masjid agung dapat selesai tepat waktu sebelum masa tahun anggaran 2019 ini berakhir. Diketahui sebelumnya, lantaran ketidaksiapan hibah anggaran yang menyebabkan proyek ini terlambat lelang dan kembali dikelola oleh Dinas Pekerjaan Umum melalui pihak ketiga kontraktor pelaksana.
“Titik nol pekerjaan sejak awal September dengan masa pekerjaan 120 hari dipastikan selesai sebelum tutup buku tahun anggaran 2019. Jangan sampai terjadi perpanjangan waktu pekerjaan,” imbuh Rudi. (320)