MUKOMUKO, Bengkulu Ekspress– Kebakaran lahan gambut di Desa Ujung Padang, Kecamatan Kota Mukomuko, masih berlanjut. Pemadaman dilakukan berbagai pihak diantaranya, Pemkab Mukomuko,TNI-Polri dan masyarakat yang peduli. Kemarin (19/9), datang lagi bantuan dari Unit Pelaksana Teknis Kesatuan Pengelola Hutan Produksi (UPT KPHP) Mukomuko, yang mendatangkan cairan Freeze untuk memadamkan api.
“Cairan freeze disemprotkan pada titik api di lahan gambut yang terbakar. Kita membawa 10 jerigen kemasan 20 liter cairan itu ke lokasi titik kebakaran. Dengan telah disemprotkannya cairan tersebut, diharapkan kebakaran lahan gambut ini lebih cepat dapat dikendalikan,” ungkap Kepala UPT KPHP Mukomuko M Rizon kepada BE.
Dijelaskan Rizon, cairan Freeze ini bersifat aktif, benar-benar menyatu dan mampu membasahi tanah gambut yang mudah terbakar. Fungsi cairan tersebut juga mampu mengurangi atau menekan kandungan oksigen di tanah gambut yang terbakar, sehingga api tidak berkembang. Jika hanya disemprot dengan air, tanah gambut sangat mudah kering kembali.
\'\'Fungsi cairan Freeze ini mengikat agar tanah tetap basah. Kemudian, menekan oksigen, kalau oksigen berkurang, api sulit menjalar dan akan lebih cepat padam dan cairan tersebut tidak mencemari lingkungan,” katanya.
Hingga sore kemarin, tim gabungan dari TNI, Polri, BPBD, Damkar, KPHP serta sejumlah masyarakat yang peduli masih terus melakukan pemadaman api. Selain menyemprotkan cairan Freeze, tim terus menyemprot lahan yang terbakar menggunakan air. Tiga unit alat berat juga masih berada di lokasi kebakaran. (900)