KEPAHIANG, Bengkulu Ekspress - Tahun ini, setidaknya ada 3 petugas kebersihan pada Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Kepahiang dilakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) atau dipecat. Ini lantaran ketigasnya tidak menjalankan tugas sesuai dengan surat perjanjian kerja atau MoU.
\"Padahal sudah jelas didalam MoU itu tercantum jika mereka tidak menjalankan tugasnya selama tiga hari berturut-turut tanpa keterangan yang jelas. Maka kita berhak memberhentikan mereka tentu kita memiliki dasar yang kuat seperti absensi dan laporan dari pengawasnya jadi kita tidak serta merta memberhentikan mereka ,\" sampai Kepala DLH Kepahiang, Muktar Yatip.
Dikatakan Muktar, bahwa sebelum dilakukan PHK, pihaknya sudah memberikan toleransi kepada ketiga petugas tersebut melalui pemberian surat peringatan sebanyak tiga kali tetapi tidak perna diindahkan oleh yang bersangkutan. \"Kita sudah berikan SP 1 sampai SP 3 tetapi tetap tidak diindahkan bahkan pengawasnya pun sudah mendatangi rumah yang bersangkutan tetapi mereka sendiri ada yang langsung mengundurkan diri dan ada juga yang meninggalkan tugas karena ingin memanen sahang (merica) dan tidak mungkin kita menunggu mereka hingga selesai panen baru mereka kerja lagi. Karena waktunya tentu berbulan-bulan makanya setelah kita lakukan berbagai pertimbangan maka kita langsung carikan penggantinya,\" katanya.
Ditambahkan Muktar, bahwa pihaknya menyayangkan sikap para petugas kebersihan tersebut mengingat masa kerja yang sudah cukup lama dan sudah didaftarkan di asuransi.
\"Tiga orang itu terdiri dari 2 orang tukang sapu jalan dan satu orang tenaga bongkar muat dan mereka bertiga ini sudah cukup lama bekerja sebagai petugas kebersihan di Kepahiang. Makanya kita sudah lakukan berbagai upaya supaya mereka ini tetap bekerja karena sulit mencari orang yang dapat menjiwai pekerjaan ini terutama tukang bongkar muat makanya gajinya lebih besar dibanding dengan petugas kebersihan lainnya. Bahkan mereka ini sudah kita asuransikan tetapi harus bagaimana lagi karena pekerjaan ini sifatnya urgent maka kita harus lakukan pergantian,\" ungkapnya.
Dilanjutkan Muktar bahwa saat ini jumlah tenaga kebersihan di kabupaten Kepahiang berjumlah 186 orang dan ditahun ini karena ada penambahan Armada sebanyak 2 unit maka pihaknya akan mengusulkan penambahan personil baru. \"Rencananya kita akan mengusulkan 9 orang personil baru tahun ini,\" pungkasnya. (**)