BKSDA Rencanakan Buka Jalur Baru

Senin 05-08-2019,15:06 WIB
Reporter : Redaksi Terkini
Editor : Redaksi Terkini

CURUP, Bengkulu Ekspress- Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Bengkulu melalui Seksi Konservasi Wilayah (SKW) I berencana membuka jalur baru masuk dalam kawasan TWA Bukit Kaba. Pembukaan Jalur Baru ini direncanakan dari daerah Desa Air Meles Atas Kecamatan Selupu Rejang.

Kepala Resort Bukit Kaba I, Nurdin mengungkapkan rencana pembukaan jalan baru ke kawasan TWA Bukit Kaba tersebut setelah ada pihak swasta yang mengajukan izin usaha jasa pariwisata yaitu pihak dari PT Bukit Bintang Jipang salah satu penyedia objek wisata alam di Kabupaten Rejang Lebong.

\"Memang ada pengajuan izin usaha jasa pariwisata dari PT Bukit Bintang Jipang terkait dengan akses menuju kawasan TWA Bukit Kaba,\" sampai Nurdin belum lama ini.

Bahkan menurut Nurdin, dalam proses pembukaan jalur baru tersebut, pihaknya dari BKSDA Bengkulu telah melakukan survei dan pengukuran akses jalur baru menuju kawasan TWA Bukit Kaba termasuk ke puncak Bukit Kaba. Dari pengukuran yang mereka lakukan beberapa waktu lalu, ternyata menurut Nurdin, jalan yang akan dijadikan jalur baru tersebut merupakan jalur yang sudah ada yang kerap digunakan masyarakat untuk keluar masuk kawasan TWA Bukit Kaba.

\"Jalur yang kami survei ternyata memang sudah lama digunakan masyarakat, namun jalurnya tidak resmi karena saat ini yang resmi untuk menuju TWA Bukit Kaba hanya dari Desa Sumber Urip,\" terang Nurdin.

Dari pengukuran dan survei yang mereka lakukan, menurut Nurdin jalur yang rencananya akan dibuka ini lebih landai dibandingkan jalur rimba yang pintu masuknya dari Desa Sumber Urip. Kemudian menurut Nurdin dari jalur yang pintu masuknya dari kawasan wisata Bukit Bintang Jipang tersebut untuk menuju Danau Kering hanya bejarak sekitar 2 Km dengan waktu tempuh sekitar 1,5 jam.

Kemudian dari Danau Kering ini bila ke kiri akan menuju Puncak Bukit Kaba dengan jarak tempuh sekitar 2 jam lagi. Kemudian bila ke kanan maka ke Air Terjun Bidadari dengan jarak sekitar 2,7 Km dan ke Kawah Bukit Hitam sekitar 3 Km.

Diakui Nurdin, akses untuk menuju Air Terjun Bidadari dan Kawah Bukit Hitam jauh lebih dekat dari jalur baru ini ketimbang dari jalur Sengkuang yang selama ini digunakan pengunjung untuk menuju dua lokasi tersebut.\"Selain Air Terjun Bidadari, Danau Kering, Padang Savana dan Kawah Bukit Hitam masih banyak potensi wisata lain seperti air terjun yang bisa dikembangkan disana,\" papar Nurdin.

Lebih lanjut Nurdin mengaku, rencana pembukaan jalur baru tersebut masih bersifat usulan. Namun menurutnya kemungkinan besar akan disetujui, mengingat jalur tersebut memang sudah ada, dengan diresmikannya jalur tersebut maka akan lebih mudah untuk melakukan pendataan masyarakat yang masuk ke kawasan TWA Bukit Kaba.

Karena bila dibiarkan justru dikhawatirkan akan dimanfaatkan oleh oknum untuk masuk ke kawasan TWA Bukit Kaba tanpa izin dan mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan. \"Selain itu pembukaan jalur baru ini nanti juga bisa berdampak pada PNBP (Penerimaan Negara Bukan Pajak), sehingga bisa membantu untuk mencapai target PNBP yang sudah kita tetapkan,\" demikian Nurdin. (251)

Tags :
Kategori :

Terkait