BENGKULU, Bengkulu Ekspress - Kasus penganiayaan dan pengeroyokan oleh orang yang tidak dikenal (OTD) kembali terjadi di wilayah hukum Polres Bengkulu. Kali ini menimpa korban bernama Saputra (25) warga asal Kota Bengkulu. Akibat dari kejadian tersebut korban pun harus mengalami luka robek dibagian pelipis mata dan kepala sehingga harus mendapatkan jahitan.
Berdasarkan data yang terhimpun Bengkulu Ekspress, kejadian berawal pada hari Sabtu malam (13/7) yang lalu, dimana saat itu korban yang sedang pergi, secara tiba-tiba korban berpapasan dengan pelaku, saat itu pelaku yang diduga habis minum-minuman keras melihat korban dengan tatapan mata sinis.
Korban yang ingin menanyakan dengan pelaku, justru membuat pelaku yang lebih dari dua orang tersebut emosi dan langsung melakukan penganiayaan dan pengeroyokan terhadap korban.Akibat kejadian itu korban pun harus mendapatkan perawatan medis akibat luka robek yang dialaminya dan langsung membawa kasus tersebut ke pihak kepolisian dengan melaporkan kasus itu ke Polda Bengkulu untuk diproses lebih lanjut.
\"Ya saya memilih melaporkan kasus ini ke pihak berwajib agar para pelaku tersebut bisa segera ditangkap dan bisa mempertanggungjawabkan atas perbuatannya,\" tutur korban, kemarin (14/7).
Sementara itu, Kabid Humas Polda Bengkulu, AKBP Sudarno SSos MH yang disampaikan Kasubdit Penmas, Kompol H Mulyadi membenarkan, adanya laporan dugaan penganiayaan tersebut dan hingga sekarang ini anggota Polres masih terus melakukan pemeriksaan dan juga penyelidikan mengenai kronologis kejadian tersebut dan mengambil keterangan dari korban serta saksi-saksi yang ada di TKP.
\"Ya memang benar ada laporan tersebut dan kita masih lakukan pemeriksaan terhadap korban dan saksi saksi agar para pelaku nantinya bisa ditangkap terkait dengan kejadian itu,\" tutupnya. (529)