3 Ayam Positif Flu Burung

Kamis 14-02-2013,10:36 WIB
Reporter : Rajman Azhar
Editor : Rajman Azhar

SELEBAR, BE - Kasus flu burung di Kota Bengkulu belumlah tuntas.  Kasus unggas mati mendadak itu dan positif flu burung dialami keluarga Dahari,  pensiunan Kantor Kemenag  Kota Bengkulu, warga Jalan  Perhubungan I RT 32 No 1  Kelurahan Pagar Dewa Kecamatan Selebar.

Lurah Pagar Dewa, Ikram Zainu membenarkan adanya  ayam yang mati mendadak milik warganya, yakni Dahari.  Diceritakanya  peristiwa ayam mati mendadak itu diketahui dua  hari terakhir.  Dari 3 ekor ayam yang dimiliki, satu  persatu  mati mendadak di kandangnya.  Curiga dengan  ciri-ciri dan takut karena flu burung, ia langsung menghubungi Dinas Pertanian dan Peternakan Kota Bengkulu, untuk melakukan  pemeriksaan dan penyemprotan massal.

Dan pagi kemarin, ayam milik Dahari  kembali mati.  \"Awalnya 2 ekor ayamnya mati,  kemudian tadi pagi mati lagi satu ekor,\" katanya.  Dahari kemudian melaporkan  ayamnya yang mati mendadak itu langsung ke Dinas Pertanian dan Peternakan Kota Bengkulu. Sementara itu,  Kabid Keswan Distanak Kota Bengkulu, Ir Hauliantua Pohan membenarkan adanya laporan itu.  Dan pagi itu dirinya bersama dengan rombongan serta dihadiri  Kadistanak, Ir Arif Gunadi, menuju lokasi untuk melakukan pemusnahan sekaligus penyemprotan  insektisida.  \"Sebelumnya tim telah turun dan melakukan rapid test  kepada dua ayamnya yang mati mendadak, hasilnya positif flu burung,\" ungkapnya, dan telah melakukan pemusnahan.

Seperti diketahui sebelumnya,   pada tahun 2012   peristiwa flu burung   yang dilaporkan  ke Dinas Pertanian dan Peternakan  Kota Bengkulu sedikitnya 42 kasus flu burung.  Puluhan unggas yang ditemukan positif  flu burung di Kota Bengkulu terdiri dari 15 ekor ditemukan di Kelurahan Lingkar Barat, Kecamatan Gading Cempaka, 18 ekor di Kelurahan Kebun Tebeng, Kecamatan Ratu Agung, dan sembilan ekor di Kelurahan Bentiring, Kecamatan Muara Bangkahulu.

Penyebaran virus flu burung itu mengakibatkan kematian unggas sebanyak 11 ekor di Kelurahan Kebun Beler, Kecamatan Ratu Agung, 9 ekor di Kelurahan Sidomulyo, Kecamatan Gading Cempaka, 15 ekor di Kelurahan Dusun Besar, Kecamatan Singaran Pati, dan 3 ekor di Kelurahan Timur Indah, Kecamatan Singaran pati.  Pihaknya juga telah mengusulkan  anggaran pergantian atas pemusnahan  unggas yang positif flu burung dalam APBD.  Namun apakah disetujui atau tidak, masih menunggu hasil ketuk palu APBD 2013. (247)

Tags :
Kategori :

Terkait