Jika Tak Segera Rekomendasi Cawagub
BENGKULU, Bengkulu Ekspress- Hingga saat ini, Gubernur Bengkulu, Dr H Rohidin Mersyah belum menerima usulan Wakil Gubernur (Wagub) dari Partai Pengusung. Hal ini disebabkan partai pengusung dalam hal ini Partai Nasdem belum menunjuk satu nama yang akan diajukan untuk wakil Gubernur. Oleh karena itu, Dewan Perwakilan Rakyat (DPRD) Provinsi Bengkulu akan segera mengirim surat ke Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Nasdem terkait calon yang dipilih tersebut.
Ketua DPRD Provinsi Bengkulu, Ihsan Fajri SSos mengatakan, pihaknya dalam waktu dekat ini akan menyurati DPP Partai Nasdem. Hal tersebut dilakukan jika Partai Nasdem dalam waktu dekat tidak mengirimkan nama calon yang akan menjabat sebagai Wakil Gubernur Bengkulu.
\"Jika nanti masih ada yang belum disinkronisiasi terpaksa menyurati DPP Partai Nasdem,\" kata Ihsan, kemarin (17/6).
Pasalnya hingga saat ini hanya Partai Nasdem yang belum mengusulkan satu nama yang akan direkomendasikan menjabat wakil Gubernur. Sementara partai pengusung lainnya seperti Hanura telah menetapkan Muslihan DS sebegai kandidat Wakil Gubernur Bengkulu. \"Sejauh ini, Nasdem masih bingung mau mengusulkan Rusli Yakub, atau Dedi Ermansyah, makanya kita minta ke DPP segera memilih satu nama,\" ujar Ihsan.
Ia mengaku, setelah dua usulan nama diserahkan ke Gubernur Bengkulu, maka nanti DPRD Provinsi Bengkulu akan memulai tahapan pemilihan Wakil Gubernur. \"Begitu surat masuk dari Gubernur Bengkulu dan menetapkan dua nama, maka nanti akan diatur tahapan pemilihan termasuk panitia pemilihan dan Pansus,\" tuturnya.
Sementara itu, Gubernur Bengkulu, Dr H Rohidin Mesyah mengaku, belum menerima dua usulan nama Wakil Gubernur dari partai pengusung. Pihaknya masih menunggu kesepakatan dengan Partai Nasdem karena belum mengajukan satu nama yang direkomendasikan.
\"Sampai hari ini kita sama masih menunggu dari partai pengusung, saya sudah sampaikan dari awal agar mereka secepatnya, untuk mengusulkan dua nama ke Gubernur agar bisa disampaikan ke DPRD, karena pada akhirnya DPRD nantinya yang akan menentukan proses pemilihan itu,\" tutupnya.(999)