TAIS, Bengkulu Ekspress - Setelah dilakukannya survei ke dua desa dan lokasi Desa Gunung Megang, Kecamatan Semidang Alas (SA) dan Desa Cawang, Kecamatan Lubuk Sandi untuk pemasangan Base Transceiver Station(BTS) dari Kementrian Kominfo RI. Saat ini Dinas Komunikasi dan Informasi (Kominfo) menunggu hasil kajian teknis atas hasil survei di dua desa termasuk kategori kawasan blank spot tersebut.
“Kita masih menunggu hasil kajian teknis atas survey yang sudah dilakukan pada Ramadan lalu oleh tim kementriaan langsung,” sampai Kepala Dinas Kominfo Seluma H Hendarsyah SIp MP didampingi Kasi Infrastruktur dan Jaringan Andi Ariandi ST Kepada Bengkulu Ekspress kemarin (10/6).
Menurutnya, sejauh ini antusias warga di dua desa tersebut sangat tinggi atas program dari kementerian tersebut. “Kita masih menunggu, jika sebelumnya dipastikan seusai Idul Fitri akan disampaikan hasil kajian oleh tim survei,” imbuhnya.
Diketahui, Sebelumnya sedikitnya 17 Base Transceiver Station (BTS) Wifi dan BTS GSM kembali direncanakan dipasang di sejumlah desa di Kabupaten Seluma. Jika sebelumnya, hanya satu desa Padang Capo Ulu. Belakangan, diketahui kembali mendapatkan bantuan sebanyak dua unit untuk desa Cawang dan Gunung Megang. Termasuk juga internet untuk Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kabupaten Seluma.“Tahun ini tiga BTS Wifi akan di pasang di Seluma, tersebar di beberapa desa,” ujarnya.
Sedangkan, BTS wifi untuk internet gratis akan di berikan pada 16 desa di 14 kecamatan, seperti diantaranya pada Desa Sekalak, Lubuk Resam, Tanjung Agung, Cawang, Padang Capo Ilir, Muara Nibung, Mekar Jaya, Giri Nanto, Simpur Ijang, Kayu Elang, Cugung Langu, Renah Gajah Mati 1, Gunung Pegang, Suban, Batu Tugu, Batu balai dan satu pembangunan BTS Gsm Desa Padang Capo Ulu. Di daerah ini akan mendapatkan signal ponsel dan jaringan sehingga bisa mengakses internet dengan 4G dan 3G.
\"BTS GSM memeng membutuhkan lahan dan harus dihibahkan oleh desa sehingga kerja sama antar desa sangatlah diharapkan,\" imbuhnya.
Selain itu, Diskominfo tetap mengupayakan internet gratis pada 4 puskesmas yang memang pada 2018 lalu belum menerima program tersebut. Termasuk juga mengupayakan pada BTS GSM untuk dapat di tambah menjadi dua unit. \"Kita tetap mengupayakan penambahan pada program yang sudah diusulkan,\"sambungnya. (333)