BENGKULU, Bengkulu Ekspress - Informasi yang beredar terkait banyaknya pasien gangguan jiwa yang masuk ke Rumah Sakit Khusus Jiwa (RSKJ) Seoprapto Bengkulu merupakan pendukung Calon Presiden (Capres) yang kalah dalam Pemilu 2019, dibantah tegas oleh pihak managemen rumah sakit.
Direktur RSKJ Soeprapto Bengkulu, Chandrainy Puri mengatakan hanya menerima beberapa orang pasien yang berasal dari pendukung Capres dan rata-rata mereka sudah kembali ke rumahnya masing-masing.Ia menjelaskan, pasca diumumkannya hasil Pemilu 2019, jumlah pasien yang berobat ke RSKJ Soeprapto Bengkulu mengalami peningkatan sekitar 10 persen atau sekitar 150 orang. Dari 150 orang tersebut, hanya sekitar 15 orang yang dinyatakan stres, tetapi tidak semuanya berasal dari pendukung Capres.
\"Jadi, penambahan pasien baru di RSJ Soeprapto pasca Pemilu 2019 hanya sekitar 15 orang, dan pasien mengalami gangguan jiwa atau stres tersebut tidak semuanya berasal dari pendukung capres yang kalah, tetapi karena stres akibat faktor lain,\" kata Chandrainy Puri, Rabu (29/5).
Ia mengaku, pasien yang mengalami gangguan jiwa atau stres akibat mendukung Capres jumlahnya hanya beberapa orang saja. Bahkan, hingga saat ini, mereka semua telah sembuh dan sudah kembali ke rumahnya masing-masing. \"Sebagian dari mereka sudah kembali ke rumah karena stres yang dialami pasien bersangkutan selama menjalani perawatan di RSKJ Soeprapto dalam waktu tertentu berhasil disembuhkan,\" ujarnya.
Untuk itu, ia meminta kepada media selalu melakukan klarifikasi terhadap informasi. Karena akibat pemberitaan yang dilakukan oleh sejumlah media beberapa waktu lalu, RSKJ Soeprapto Bengkulu didatangi banyak orang, baik dari polisi dan beberapa anggota partai.
\"Kita minta media memberitakan jangan melebih-lebihkan, karena bisa saja orang salah menangkap informasi,\" imbuh Chandrainy Puri.
Selain itu, ia juga berpesan kepada seluruh masyarakat, jika ada pihak keluarga maupun sanak saudara yang mengalami gangguan jiwa maka dapat dirawat ke RSKJ Soeprapto Bengkulu. Hal ini mengingat pelayanan kesehatan terhadap pasien yang dilakukan RSKJ Soeprapto Bengkulu sudah semakin baik. Bahkan sudah memiliki sejumlah dokter spesialis dan fasilitas pelayanan yang lengkap.\"Kalau ada masyarakat yang mengalami gangguan jiwa atau stress bisa dilakukan perawatan di RSKJ Bengkulu, karena dokter, pelayanan, dan fasilitas kita sudah semakin baik,\" tutupnya.(999)