SELUMA SELATAN, BE - Setelah berhasil diringkus jajaran Buser polres Seluma, aktivitas gembong curanmor dan juga resedivis kambuhan BE (27) asal Suka Bula Talo, Seluma perlahan mulai terungkap.
Selain mencuri motor, BE kerap menjalankan aksinya menjarah atau menjadi Bajing Loncat di kawasan Talo. Tak terhitung lagi berapa kali dia melakukan aksi penjarahan tersebut. Tersangka menyikat karet, sawit maupun sejumlah barang yang ada di kendaraan ekspedisi berhasil disikat bersama-sama dengan rekannya yang sat ini masih dalam pengejaran.
“Tersangka ini juga terlibat aksi bajing loncat di kawasan Talo, namun sayangnya seluruh korban tidak ada yang melaporkan kejadian yang dialaminya,” terang Kapolres Seluma AKBP LP Gaol SIK melalui Kasat Reskrim Iptu Satria Dwidarma didampingi KBO Reskrim Iptu Ferry.
Menurutnya pelaku sendiri membenarkan jika dirinya juga terlibat dalam aksi bajing loncat beberapa bulan ini. Bahkan dari keterangan tersangka sendiri jika dirinya menjalankan aksi tersebut bersama dengan rekan-rekannya yang berjumlah 4 orang. Dalam bulan Desember lalu saja tersangka telah menjalankan aksinya sebanyak 6 kali, sedangkan pada bulan November tersangka telah lupa berapa kali menjalankan aksinya.
“Saya lupa berapa kali ikut bajing loncat pak, namun hasil dari bajing loncat tersebut kami bagi rata dengan rekan-rekan lainnya,” ujar tersangka.
Kapolres mengimbau kepada seluruh korban yang melintasi kawasan Seluma hingga Bengkulu Selatan yang merasa dirinya menjadi korban untuk dapat melapor ke Polres terdekat. \"Baik itu yang telah menjadi korban pada 3 bulan terakhir, jika ada juga harap unruk mendatanggi jajaran kepolisian yang terdekat.
Saat ini kami hanya baru mengenakan tersangka sebagai dalam kasus pencurian kendaraan bermotor. Untuk bajing loncat belum bisa setelah laporan korban belum diketahui,\" ujar Kapolres. Diketahui, jika BE (27) berhasil diringkus (6/2) pukul 03.00 WIB di Suka Bulan Talo kediamannya tanpa perlawanan di saat pelaku tengah asik bermain song.(333)