Anggarkan DD, Untuk Honor Guru Ngaji

Rabu 13-02-2019,09:48 WIB
Reporter : redaksi2
Editor : redaksi2

LEBONG, Bengkulu  Ekspress – Melalui Dana Desa (DD) maupun Anggaran Dana Desa (ADD), Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lebong meminta seluruh Desa menyiapkan pos anggaran untuk intensif atau honor guru ngaji yang ada disetiap desa masing-masing. Kepala bagian (Kabag) Kesejahteraan Sosial (Kesos) Sekretariat Kabupaten (Setkab) Lebong, Fabil Sag MPdi, mengatakan bahwa salah satu program bupati yang tertera pada 16 program unggulan Bupati yaitu Lebong bebas buta hruf hijaiyah.

“yaitu bisa baca dan tulis Al-Quran,” sampainya, kemarin  Dimana setiap desa (93 desa) yang ada di Kabupaten Lebong, semuanya mendapatkan DD maupun ADD yang mencapai Rp 1 miliar lebih setiap desanya.

Dengan jumlah tersebut, dirinya menilai tidak akan sulit setiap Desa untuk menganggarkan dana untuk membayar guru ngaji di desanya. “Masa tidak bisa menganggarkan untuk membayar guru mengaji,” ucapnya. Sebelumnya, bupati Lebong H Rosjonsyah Sip MSi, sering mengingatkan kepada seluruh masyarakat Lebong untuk selalu memakmurkan masjid dengan berbagai kegiatan, salah satunya kegiatan belajar mengaji.

“Kita ingin menjadikan kabupaten Lebong menjadi Kabupaten Religi,” ujarnya.

Di Kabupaten Lebong, setidaknya ada sebanyak 126 masjid dan mushola, dimana dalam hal ini peran imam, guru ngaji maupun remaja masjid, sangat dibutuhkan berperan aktif untuk mewujudkan menjadikan Kabupaten Lebong menjadi Kabupaten Religi. “Kita tidak ingin para pemuda yang nantinya akan melanjutkan tongkat estapet untuk membangun Lebong butah huruf hijaiyah,” tuturnya.(614)
Tags :
Kategori :

Terkait