\"Kita masih melakukan evaluasi jalan tani mana saja yang akan dibangun, namun sesuai rencana ada beberapa desa yang harus dibangun. Namun desa yang sudah direncanakan masih dilakukan evaluasi, kemungkinan ada desa lainya yang lebih perioritas,\" ujar Kadis Pertanian Kaur Asmawan SSos, kemarin.
Dikatakan Asmawan, empat ruas Jalan Usaha Tani (JUT) yang akan direncanakan pembangunanya yakni Hamparan Pulau Kabu Desa Guru Agung dengan anggaran 241 juta, hamparan penggarengan Desa Coko Enau dengan anggaran 200 juta, JUT Desa Cuko Betung dengan anggaran 200 juta dan JUT Desa Awat Mata dengan anggaran 200 juta.
\"Pembangunan 4 JUT tersebut dimulai pada triwulan kedua sekitar bulan Juni, sehingga memiliki waktu cukup panjang untuk pengerjaan. Sesuai dengan fungsinya, pembangunan sarana jalan bagi usaha pertanian tersebut untuk memacu peningkatan produksi pertanian. Kemudian diharapankan dengan dibangun sarana JUT tersebut dapat memudahkan bagi para petani setempat menggangkut hasil pertaniannya dari lahan pertanian,\" jelasnya.
Sebelumnya pada tahun 2012 lalu, kata Asmawan, dinas juga telah melaksanakan pembangunan 5 paket JUT dengan total anggaran 870 juta.
JUT Hamparan sawah datar di Kecamatan Kaur Utara dengan anggaran sebesar Rp 200 juta, sawah di Kecamatan Semidang Gumay dengan anggaran sebesar Rp 170 juta, sawah di Kecamatan Kelam Tengah dengan anggaran sebesar Rp 200 juta, sawah di Kecamatan Luas dengan anggaran sebesar Rp 200 juta dan JUT hamparan sawah di Kecamatan Semidang Gumay dengan anggaran sebesar Rp 100 juta.
\"Pembangunan JUT ini terus akan berlangsung mengingat banyaknya lahan sentral produksi pertanian, jika dihitung-hitung mencapai Rp 2 miliar dana yang dibutuhkan untuk 20 desa lagi. Oleh karena itu pembangunan JUT akan dilakukan secara bertahap setiap tahunya passti ada pembangunanya,\" jelasnya.(823)