\"Bisa saja. Di konstitusi partai diatur. Semua partai mengatur itu, bukan hanya Demokrat,\" kata Anas usai konfrensi pers Majelis Nasional KAHMI di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, Selasa (5/2) Namun, Anas menegaskan, KLB tidak perlu digelar di masa kepemimpinannya. Selain tidak ada pihak yang secara terang memintanya, Anas mengklaim merosotnya elektabilitas partai bukanlah tanggung jawabnya secara perseorangan.
\"Siapapun yang jernih akan mengatakan kalau suara atau elektabilitas partai turun faktornya pasti tidak tunggal,\" tuturnya. Anas juga tidak setuju dengan istilah adanya konspirasi untuk menjatuhkannya sebagai Ketua Umum Partai Demokrat. \"Konspirasi? Kok lagi populer konspirasi. Biarkan berkembang dan dinilai oleh siapapun,\" katanya.
Salah satu Presidium KAHMI itu menambahkan bahwa dirinya tengah berkonsentrasi membangun Partai Demokrat. Oleh karena itu, dia terus turun ke bawah dan melakukan konsolidasi partai.
\"Konsolidasi berjalan terus. Persiapan penjaringan calon legislatif berjalan terus, termasuk juga kami ingin mendapat masukan dan pikiran dari tokoh yang kredibel seperti Pak Mahfud MD, Pak Anies Baswedan, Dahlan Iskan, Jokowi, banyaklah,\" ucapnya.(nt)