BINTUHAN, Bengkulu Ekspress- Pelaksanaan tes CPNS Kaur sampai saat ini masih menunggu jadwal dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), selaku penyelenggara tes CPNS Computer Asissted Test Ujian Nasional Berbasis Komputer (CAT UNBK). Akan tetapi tes ini direncanakan akan diselenggarakan pada tanggal 5 November 2018 mendatang di SMPN 8 Kaur yang terletak di Kecamatan Tetap. Hingga kini, berbagai persiapan terus dilakukan oleh pihak BKDPSDM Kaur termasuk koordinasi dengan Telkom Speedy serta pihak Dispendik Kaur.
“Kita usulkan tanggal 5 November dan tesnya selama 4 hari dengan satu hari sebanyak 4 sesi tes, tapi untuk pastinya tetap menunggu keputusan dari Mendikbud,” kata Sekda Kaur, H Nandar Munadi MSi, kemarin (28/10).
Dikatakan Sekda, sesuai dengan informasi awal yang sudah disampaikan oleh pihaknya beberapa hari yang lalu, untuk Kabupaten Kaur pelaksanaan tes CPNS diselenggarakan di Kabupaten Kaur dengan menggunakan CAT UNBK atau CAT Mandiri. Pihaknya menggandeng pihak ketiga untuk pinjam pakai 200 unit komputer yang nanti akan dipasang di lima ruangan, dimana satu ruangan akan ada 20 unit komputer yang terhubung kejaringan. Pengawasan bekerja sama dengan universitas Padjajaran UNPAD Bandung.
“Untuk pemasangan jaringan akan kita lakukan dalam waktu dekat ini, termasuk juga akan kita lakukan uji coba,”ungkap Sekda.
Lanjutnya, dalam pemanfaatan sistem UNBK Kemendikbud, diharapkan bisa memudahkan pelaksanaan seleksi CPNS 2018 menggunakan CAT. Ini agar bisa lebih mendekatkan peserta dengan lokasi Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) dan Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) di Kabupaten Kaur. Sehingga memudahkan dan meringankan beban peserta tes CPNS, khususnya pembiayaan terkait transportasi.“Sistem ini berkolaborasi dengan BKN KemenPAN RB, sehingga pengawasannya tergabung tiga kementrian,” terangnya.
Ditambahkan Sekda, saat ini pihaknya masih menunggu petunjuk lebih lanjut dari Kemendikbud yang membuat pengaturan tentang pengorganisasian pelaksanaan seleksi CPNS 2018 menggunakan UNBK, menyusun Prosedur Operasional Standar (POS) dan Pakta Integritas. Disamping menyesuaikan aplikasi UNBK terkait manajemen data peserta, bank soal, pengolahan hasil seleksi dengan CAT BKN, membuat penjadwalan pelaksanaan SKD dan SKB menggunakan UNBK.
“Masalah kuota tidak ada penambahan tetap 250 kursi yang di kurang tak ada pelamar 11 alokasi formasi sedangkan peserta yang mengambil nomor sebanyak 2.918 orang dari yang lulus administrasi sebanyak 2.921 orang atau tiga tidak mengambil nomor tes,” tandasnya. (618)