ARGA MAKMUR, Bengkulu Ekspress - Bupati Bengkulu Utara (BU), Ir H Mian akan terus berupaya membuka isolasi Desa Lebong Tandai. Pembukaan akses transportasi ini dilakukan mengingat potensi yang ada di Desa Lebong Tandai sangat besar.
Di samping merupakan daerah penghasil emas, desa ini juga bisa dikembangkan sebagai lokasi pertanian serta potensi wisata, baik wisata alam maupun wisata sejarah. Hal ini disampaikan Bupati ketika ditemui di ruang kerjanya beberapa waktu lalu. \"Potensi inilah yang membuat kita bersemangat membuka keterisolasian Desa Lebong Tandai. Namun hal ini tidak akan tercapai kalau tidak ada sinergi semua unsur pemerintah dan TNI,\" kata Mian.
Bupati mengaku bahwa pihaknya sendiri sudah melakukan pemetaan beberapa aliran sungai yang berpotensi dibukanya lahan persawahan baru. Hasil penghitungan bisa mencapai 1.000 hektare lebih. \"Kita sudah melakukan mapping atau pemetaan, dari hasil penghitungan bisa mencapai 1000 hektar,\" ungkapnya.
Mian menambahkan, di sisi lain, Desa Lebong Tandai sangat berpotensi untuk dijadikan sebagai desa wisata. Pasalnya, di desa tersebut banyak objek wisata yang layak untuk dilihat dan patut untuk dikunjungi, baik wisata alam maupun wisata sejarah berupa peninggalan kolonial Belanda.
\"Ke depan kita percaya kita bisa membuka keterisolasian Desa Lebong Tandai. Di tahun 2019 mendatang kita sudah persiapkan dana yang cukup untuk membuka akses jalan menuju sana. Yang rencananya dalam proses pekerjaannya nanti kita akan bekerja sama dengan pihak TNI Angkatan Darat,” pungkasnya.(cw1)