BENGKULU, Bengkulu Ekspress – Penjahat begal kembali beraksi di wilayah hukum Polres Bengkulu. Kali ini korbannya Yerike (36) warga Kota Bengkulu. Dia menjadi korban keganasan dari pelaku jambret hingga kehilangan tas miliknya. Tas itu berisikan uang Rp 500 ribu beserta surat-surat penting lainnya. Korban dibegal saat melintas di Jalan Manggis Raya, Kecamatan Singaran Pati, Kota Bengkulu, Sabtu (27/10/2018) sekitar pukul 04.30 WIB, subuh.
Berdasarkan data terhimpun Bengkulu Ekspress, kejadian itu berawal dari korban yang baru mau pulang dari Pasar Panorama Kota Bengkulu dan saat melewati Jalan Tempat Kejadian Perkara (TKP), tiba-tiba korban langsung didekati pelaku yang menggunakan sepeda motor besar. Pelaku yang sudah mengikuti korban langsung menarik tas korban Yerike. Korban berusaha untuk mempertahankan tas miliknya, namun karena korban yang hampir terjatuh dari motor yang dikendarainya, akhirnya tas tersebut terlepas, setelah berhasil mengambil tas korban, kedua pelaku pun langsung kabur kearah Danau Dendam Tak Sudah.
\"Sempat saya pertahankan tas milik saya itu dan sempat juga terjadi tarik menarik antara saya dengan pelaku, namun karena saya hampir jatuh dari motor, akhirnya tas tersebut berhasil dibawa pelaku,\" terang korban kepada Bengkulu Ekspress, kemarin (28/10/2018).
Ia menyebutkan, atas kejadian itupun dirinya harus merugi hingga Rp 500 ribu dan dirinya harus kehilangan beberapa dokumen penting lainnya seperti STNK, ATM dan surat penting lainnya.
\"Pelaku diduga sekitar dua orang, saat kejadian pelaku tidak menggunakan helm, tapi saya tidak melihat wajahnya karena kondisi jalan saat itu masih gelap dan kondisi lampu jalan juga tidak ada,\" ucapnya.
Ia menjelaskan, dirinya pun berencana untuk melaporkan kejadian tersebut ke pihak berwajib agar pelaku bisa segera ditangkap karena sangat berbahaya jika ada orang lain yang menjadi korban nantinya.
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Polda Bengkulu, AKBP Sudarno SSos MH kembali menghimbau kepada warga Kota Bengkulu untuk lebih berhati-hati dan waspada lagi saat melintas di jalan sepi, serta minimnya penerangan lampu jalan.
\"Kita tidak pernah bosannya untuk selalu mengingati kepada warga Kota Bengkulu untuk lebih waspada lagi dan jangan membawa barang-barang yang berharga ketika melintasi dijalan yang gelap karena kasus seperti ini sangat sering terjadi di Bengkulu dan Kapolda pun juga sudah memerintahkan anggota mengejar dan menangkap para pelaku curas atau jambret tersebut,\" tutupnya. (529)