BENGKULU, Bengkulu Ekspress - Memasuki tahun-tahun politik Gerakan Arah Baru Indonesia (Garbi) chapter Bengkulu mulai diresmikan, hal ini terungkap dalam acara deklarasi Garbi di Taman Mangrove Bhadrika Jenggalu, kemarin (28/10). Setelah dilaunching, ormas (organisasi masyarakat) ini nantinya akan merekrut kaum milenial rentang usia 18-30 tahun keatas yang memiliki potensi dalam berperan memajukan Bangsa Indonesia kedepan.
Ketua Garbi Chapter Provinsi Bengkulu Novi Herianto mengatakan launching ormas Garbi ini sengaja memanfaatkan Momentum Hari Sumpah Pemuda, karena sebuah moment kebangkitan para pemuda untuk mengisi ruang-ruang yang sudah dilanjutkan oleh para pahlawan terdahulu. Dan Garbi ini merupakan alternatif bagi masyarakat dalam menyalurkan paradigma dan pola pikir baru dalam mengelolah Bangsa Indonesia kedepan.
\" Garbi akan menjadi wadah bagi mereka menyampaikan ide dan narasinya demi kebaikan bangsa kedepan. Langkah pertama kami akan mengukuhkan kepengurusan mengkonsolidasikan ke seluruh kabupaten/kota Provinsi Bengkulu, dan akan bekerja sesuai program kerja,\" kata Novi.
Lebih lanjut dijelaskan, Tengku Zulkifli Usman selaku bidang pendidikan, politik dan pembentukan opini Garbi bahwa untuk sementara ini ormas Garbi secara struktural belum ada arahan terhadap keterlibatan dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 mendatang, atau mendukung salah satu Partai Politik dalam Pemilu.
\"Tetapi jika dalam perjalanannya nanti ada anggota Garbi yang memiliki kedekatan kepada siapapun baik salah satu Capres atau Parpol maka akan diberikan kebebasan kepada mereka untuk memilih siapapun yang terbaik menurut mereka yang bisa mewakili pendapat mereka,\" ungkap Tengku.
Pihaknya juga membantah bahwa ormas ini terdiri dari parpol koalisi Pilpres, karena pihaknya membuka ruang kepada siapapun untuk bergabung baik itu orang PKS, PAN, PKB, PBB, Golkar dan lain sebagainya. Selain itu, Tengku memungkiri bahwa secara perlahan ormas Garbi ini berpotensi dalam pembentukan sebagai Partai Politik baru. Karena, meski masih baru namun ormas ini sudah terbentuk di 50 daerah diantaranya Kalimantan, Sulawesi, Sumatera, Lampung, Sumatera Selatan, Medan, Bengkulu dan beberapa daerah lainnya.
\" Menjadi cikal bakal partai sangat mungkin kalau dibutuhkan jadi kita memantau terus kondisi. Ormas ini yang penting terbentuk dulu di seluruh Indonesia, sudah ada tulang punggungnya, sudah ada masanya, sudah ada gerbongnya, kalau memang dibutuhkan untuk Parpol saya rasa tidak ada masalah,\" pungkasnya. (805)