BPJS Kesehatan Bengkulu Utara Gelar Media Gathering
ARGA MAKMUR, Bengkulu Ekspress - Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan Cabang Bengkulu Utara mengelar Media Gathering melibatkan seluruh wartawan media cetak, televisi dan online yang ada di Kabupaten Bengkulu Utara, Rabu (12/9).
BPJS mengundang awak insan pers ini agar ke depan bisa membantu mensosialisasikan dan mensukseskan program Jaminan Kesehatan Nasional Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS).
Dalam kesempatan itu, pihak BPJS juga memberikan informasi terbaru tentang Program Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) yakni Mobile JKN dan Sistem Rujukan Online.
Kepala BPJS Cabang Curup, Syafrudin Imam Negara dalam kegiatan tersebut menyampaikan bahwa acara media gathering ini bertujuan agar terciptanya komunikasi yang baik antara BPJS Kesehatan dengan media dan tercapainya pemahaman yang sama dalam pelaksanaan program JKN-KIS.
\"Kegiatan ini selain dapat menjadi tempat bertukar informasi, kita juga mengajak para awak media mensukseskan program JKN-KIS,\" katanya.
Imam menambahkan, inovasi terbaru dari BPJS Kesehatan yaitu Aplikasi Mobile JKN dan Sistem Rujukan Online. Aplikasi mobile JKN merupakan bentuk transformasi digital atau penggunaan KIS digital. Dengan KIS digital, pelayanan peserta JKN-KIS tidak perlu membawa kartu. Diharapkan dengan adanya aplikasi ini, peserta akan merasa lebih mudah dan praktis dalam mendapatkan pelayanan. Bentuk aplikasi yang dapat digunakan oleh peserta bisa di mana saja dan kapanpun, tanpa batasan waktu.
“Banyak manfaat yang bisa didapat dari aplikasi mobile JKN, seperti menu info peserta, ubah data kepesertaan, pendaftaran peserta baru, tagihan, dan menu pelayanan serta menu umum,” jelasnya.
Hal senada diungkapkan Kepala BPJS Cabang Bengkulu Utara, Nanang Jayadi. Ia menuturkan bahwa kegiatan BPJS hari ini adalah program bersama.
Menurutnya, mengubah pola pikir masyarakat untuk mendaftar JKN-KIS ketika sehat itu tergolong sulit. Terlebih lagi bagi masyarakat yang belum pernah mengalami sakit berbiaya besar.
Maka dari itu, Nanang berharap para awak media dapat menyalurkan informasi ini kepada masyarakat untuk ikut mendorong program JKN-KIS ini.
\"Meski begitu, bukan berarti itu hal yang mustahil dilakukan ya. Ini adalah tantangan bersama untuk mengajak dan mengedukasi masyarakat di seluruh belahan Indonesia agar kenal JKN-KIS dengan baik, paham manfaatnya, dan paham perannya dalam mendukung program ini. Sehingga sebagai msayarakat yang baik, kita harus saling mengingatkan saudara kita agar menyadari pentingnya bergotong royong,\" harapnya.
Sekretaris Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Bengkulu Utara, Karjiyo mewakili seluruh insan pers yang hadir dalam acara tersebut menyampaikan sinergitas BPJS Kesehatan dan awak media merupakan salah satu langkah strategis untuk mendukung program-program BPJS Kesehatan, baik itu di bidang promosi, layanan masyarakat, pengumuman, serta fungsi kontrol atas kinerja BPJS Kesehatan Cabang Bengkulu Utara. Sehingga ke depannya, dengan sinergi antara BPJS Kesehatan dan awak media mampu menumbuhkan peningkatan pelayanan kepada masyarakat, khususnya peserta JKN-KIS.
\"Pada intinya kita sangat berterima kasih kepada BPJS mengundang kami awak media untuk mensukseskan program JKN-KIS. Tentunya kita dukung program tersebut,\" tegas Karjiyo.(cw1)