ARGA MAKMUR, Bengkulu Ekspress - Sebagai bentuk upaya peningkatan cakupan kepesertaan JKN-KIS di Kabupaten Bengkulu Utara (BU), BPJS Kesehatan Cabang Bengkulu Utara menjalin kerja sama dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Bengkulu Utara. Hal itu terkait penambahan kuota peserta yang di daftarkan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Bengkulu Utara atau yang sering dikenal sebagai Jaminan Kesehatan Daerah (Jamkesda).
\"Berdasarkan perjanjian baru dari Dinas Kesehatan dan Dinas Sosial ada penambahan penerima Jamkesda sebanyak 3.000 jiwa,\" kata
Kepala BPJS Kabupaten Bengkulu Utara, Nanang Jayadi. Menurut Nanang sebelumnya, penerima Jamkesda di Bengkulu Utara hanya sekitar 2.300 jiwa. Rencanannya, penambahan penerima Jamkesda sekitar 3.000 jiwa. Sehingga total penerima Jamkesda di Bengkulu Utara nantinya sekitar 5.300 jiwa.
Penambahan kuota peserta Jamkesda ini merupakan wujud komitmen Pemda Bengkulu Utara dalam pemenuhan hak dasar kesehatan masyarakat.
Dengan adanya penambahan kuota Jamkesda Kabupaten Bengkulu Utara tersebut, diharapkan akan mendongkrak pertumbuhan peserta JKN-KIS di Kabupaten Bengkulu Utara.
Lebih lanjut Nanang menyampaikan, BPJS Bengkulu Utara hanya tinggal menerima penambahan penerima Jamkesda tersebut. Karena yang mencari data adalah Dinsos dan Dinkes. Tentunya data penerima Jamkesda tersebut sudah sesuai dengan haknya.
\"Kita tinggal menerima, yang mencari data kan Dinkes dan Dinsos,\" imbuh Nanang.Jika dibandingkan kabupaten lain, penerima Jamkesda di Bengkulu Utara paling sedikit.Hal tersebut banyak faktornya, mulai dari ekonomi masyarakat sudah meningkat hingga faktor lain.
\"Kabupaten Bengkulu Utara paling kecil penerima Jamkesdanya dibanding Kabupaten lain,\" pungkasnya.(cw1)