CURUP, Bengkulu Ekspress- Mobil Tronton Pengangkut Cairan Chemical Terguling di jalan Lintas Curup-Muara Aman tepatnya di Desa Tabarenah Kecamatan Curup Utara. Truk tronton itu dikemudikan Jamaludin (48) warga Duri Kabupaten Bengkalis Provinsi Riau. \"Kalau kejadiannya sekitar pukul 02.30 WIB dini hari tadi,\" aku Jamaludin saat ditemui di lokasi kecelakaan Rabu (27/6) pagi kemarin.
Dijelaskan Jamal saat kejadian ia bersama rekannya yaitu Ujang. Cairan Chemical yang ia bawa menggunakan mobil tronton tersebut dari kawasan PT PGE Hulu Lais di Kabupaten Lebong dengan tujuan Aceh namun sebelumnya akan dibawa ke Riau terlebih dahulu. Cairan Chemical tersebut dibawa mengunakan beberapa buah galon.
\"Kalau persisnya cairan ini apa saya kurang tahu, karena kami hanya jasa ekspedisi namun dalam suratnya tertulis cairan chemical,\" tambah Jamal.
Tergulingnya bagian belakang tronton yang ia kemudikan tersebut, menurut Jamal bermula saat ia tengah melitas di tempat kejadian perkara dengan kondisi jalan menurun dan tingkungan tajam, saat tengah berada dijalan menurun dan menikung tajam tersebut, tiba-tiba bagian belakang mobil tronton yang ia kemudian terlepas dan langsung terguling dan nyaris masuk kedalam jurang disisi jalan. \"Saat tengah belok, tiba-tiba bagian belakangnya lepas, mungkin pennya patah dan langsung terguling, beruntung jalanan sepi, sehingga tidak ada pengendara lain yang terkena,\" sampai Jamal.
Akibat tergulingnya tronton tersebut, salah satu galon yang berisi cairan chemical bocor, dan mengalir ke badan jalan. Kondisi tersebut tentu saja membuat jalan dikawasan tersebut menjadi licin, bahkan pada Rabu pagi sejumlah pengendaran roda dua mengalami terjatuh dari kendaraanya karena jalanan menjadi licin akibat tumbahan cairan Chemical, selain itu kendaraan harus bergantian karena bagian tronton yang terguling menutup setengah dari badan jalan. \"Akibat jalan yang licin, setidaknya ada 10 motor tadi pagi yang jatuh,\" sampai Kepala Desa Tabarenah, Komi Aryadi yang juga ditemui dilokasi.
Untuk mengantisipasi semakin banyaknya pengendara yang terjatuh karena jalanan licin, kemudian menurut Komi warga setempat berinisiatif menutup jalan yang tersiram cairan Chemical dengan tanah dan dedak pagi yang mereka ambil dari kawasan Desa Tabarenah. \"Karena khawatir korban jatuh semakin banyak, sehingga warga berinisiatif menutup jalan yang terkena cairan ini dengan tanah dan dedak,\" papar.
Untuk membantu lancarnya arus lalu lintas mengingat hanya bisa dilewati satu jalur, sejumlah warga melakukan pengaturan lalu lintas dengan cara sistem buka tutup sehingga arus lalu lintas tetap lancar. Selain itu, Komi bersama sejumlah warga lainnya mengkhawatirkan tumbahan cairan Chemical tersebut akan mencemari area persawahan dikawasan tersebut. Karena tepat dibawah jalan tempat truk tronton tersebut terguling merupakan area persawahan warga.
Disisi lain, Kapolres Rejang Lebong, AKBP Ordiva SIK melalui Kasat Lantas, AKP Henryanto P Hutasoit SIK didampingi KBO Lantas Iptu Taufik N membenarkan prihal kecelakaan yang dialami mobil tronton dengan nomor polisi BM 8759 DM. Dimana menurutnya kasus kecelakaan tunggal yang terjadi tersebut sudah ditangani unit Laka Lantas Polres Rejang Lebong.
\"Untuk kendaraan yang terguling saat ini masih dilokasi, sedangkan untuk kepala kendaraan sudah kita amankan di Mapolres Rejang Lebong ini,\" sampai Iptu Taufik
Kendaraan tronton yang terguling tersebut, menurut Iptu Taufik membaw cairan Chemical dari arah Kabupaten Lebong menuju Kota Curup. Dimana berat cairan yang dibawa sebenyak 5,5 ton. Selain itu, menurutnya pihaknya akan berkoordinasi dengan sejumlah pihak untuk melakukan evakuasi terhadap bagian kendaraan yang terguling serta melakukan pengaturan arus lalulintas dikawasan tersebut.(251)