Hantam Kolong Truk, Mahasiswa Dehasen Bengkulu Tewas Mengenaskan

Rabu 06-06-2018,21:10 WIB
Reporter : redaksi
Editor : redaksi

Hantam Truk Mahasiswa Tewas

BENGKULU, Bengkulu Ekspress - Naas dialami Bayu Fernando, seorang mahasiswa Universitas Dehasen, Bengkulu. Warga Desa Gunung Agung, Kecamatan Lubuk Sandi, Kabupaten Seluma, ini tewas secara menggenaskan. Motor Honda Beat nopol BD 2006 CT, yang dia kendarainya menghantam bagian belakang truk fuso ekspedisi pengangkut kerangka baja yang sedang berhenti di Jalan DP Negara, Kelurahan Betungan, tepatnya di depan Bank BRI Betungan Kota Bengkulu, Rabu (6/6) sekitar pukul 05.00 WIB. Tubuhnya yang masih duduk di motor terjepit di kolong truk dengan kondisi tertekuk. Kondisi motor yang masuk ke kolong truk itu agak miring ke kanan. Korban dipastikan tewas ditempat seketika itu juga.

Kecelakaan tersebut dibenarkan Kapolres Bengkulu Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP Prianggodo Heru Kunprasetyo Sarjana Ilmu Kepolisian (SIK) melalui Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasat Lantas) Ajun Komisaris Polisi (AKP) Agis Arya Denawan.

\"Kecelakaannya tadi pagi antara sepeda motor dan truk pengangkut kerangka baja dari Provinsi Lampung. Korban meninggal dunia di TKP. Pengemudi mobil truk memarkirkan mobilnya mengarah ke badan jalan (agak ke tengah). Sementara kondisi gelap. Korban tidak melihat di depannya ada mobil sehingga kecelakaan pun tidak bisa terhindarkan,\" imbuh Kasat Lantas.

Dari hasil penyelidikan sementara, kecelakaan tersebut disebabkan sopir truk yang memarkirkan mobil terlalu masuk ke badan jalan. Ditambah lagi saat berhenti tersebut si sopir Idham Pramudianto (24), warga Kota Metro Barat, Provinsi Lampung tersebut, tidak menyalakan lampu sein atau lampu bagian belakang sehingga kondisi gelap, tidak terlihat dari arah belakang. Korban yang memacu sepeda motornya dengan cukup kencang dari Betungan ke arah Pagar Dewa tidak melihat di sebelah kiri jalan ada mobil truk terparkir. Sehingga saat melaju dengan kecepatan tinggi, motor korban langsung menghantam bagian belakang mobil truk itu hingga masuk ke kolong mobil dan korban bersama motornya terjepit di sana.

Tubuh korban yang dibalut baju warna biru navy dan celana kuning muda terlentang masih di atas motor tepat menghadap bagian bak truk. Kepala dan tangannya terkulai ke aspal. Sementara kakinya juga menjutani di bagian sisi motor yang lainnya. Di aspal jalan terlihat darah segar berceceran berasal dari luka di kepala dan bagian tubuh korban yang lain.

Untuk sementara dua unit kendaraan yang terlibat kecelakaan sudah diamankan di Mapolres Bengkulu. Selain itu, sopir truk dan satu orang kernetnya diamankan sementara untuk keperluan penyelidikan lebih lanjut. Dari hasil penyelidikan sementara, pengendara sepeda motor sedang tidak dalam pengaruh minuman keras. Korban menghantam belakang truk diduga karena penerangan yang kurang. (167)

Tags :
Kategori :

Terkait