Larangan Bagi Orang yang Mau Berkurban, Apa Saja?

BENGKULUEKSPRESS.COM - Tak lama lagi ummat muslim akan merayakan Hari Raya Idul Adha.

Hari Raya Idul Adha juga sering disebut sebagai Hari Raya Kurban.

Kurban adalah satu di antara amalan Sunnah utama dalam Islam. Terutama bagi yang mampu ekonominya.

Tapi terdapat larangan yang perlu dihindari orang yang akan berkurban. Larangan ini dapat dijalankan bagi para pekurban semenjak awal Dzulhijjah.

Dalam sebuah ceramah, Ustadz Adi Hidayat memberikan penjelasan tentang larangan bagi orang yang akan berkurban.

Dalam penjelasannya, Ustadz Adi Hidayat mengungkapkan bahwa terdapat beberapa sunnah terkait dengan ibadah kurban.

Bagi muslim yang melaksanakan sunnah-sunnah tersebut tentu akan mendapat pahala yang besar.

Namun, sering kali orang yang akan berkurban hanya menitipkan uang untuk pembelian hewan kurban di satu tempat dan menunggu hingga tanggal 10 Zulhijjah. Tetapi tidak mengikuti kesunnahan yang dianjurkan.

BACA JUGA:Masih Sering Nawar Harga Hewan Kurban, Ustadz Abdul Somad Sampaikan Hukumnya

Hal ini menyebabkan mereka kehilangan pahala yang seharusnya didapatkan dari ibadah tersebut.

Ustadz Adi Hidayat menjelaskan bahwa ada larangan yang berlaku bagi orang yang telah memasuki 10 hari pertama Zulhijjah.

Dilansir dari kanal YouTube Rumah Islam, larangan tersebut adalah memotong kuku dan rambut yang melekat pada tubuhnya.

Namun, Ustadz Adi Hidayat menegaskan bahwa larangan ini khusus berlaku bagi orang yang akan berkurban.

Dengan kata lain, bagi orang yang tidak akan berkurban, larangan tersebut tidak berlaku.

Sumber: